.webp)
Dalam bidang bisnis, merchandise adalah produk-produk yang dijual peritel dalam gerainya. Namun, pengertian merchandise juga disebut sebagai barang-barang yang unik dan menarik yang diberikan sebagai hadiah atau cenderamata.
Dalam artikel ini kita akan membahas merchandise sebagai jenis produk yang dibuat untuk dijual. Apa yang dimaksud dengan merchandise? simak penjelasan fungsi, contoh dan jenisnya.
Merchandise Adalah
Dikutip dari jurnal dalam eprints.undip.ac.id oleh Muhammad Ikhwanuddin Muslim dan Drs. H. Mudiantono, M.Sc., Sujana mengartikan merchandise adalah produk-produk yang dijual pedagang eceran atau peritel dalam gerainya kepada konsumen. Merchandise menjadi salah satu unsur bauran pemasaran ritel (retail marketing mix).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, maksud dari merchandise adalah suatu produk yang digunakan perusahaan atau pelaku usaha dalam melakukan promosi dari produk yang sedang mereka tawarkan. Misalnya, saat menghadiri suatu acara/event atau membeli suatu produk, tak jarang kita akan diberikan merchandise.
Nah, dari situ arti merchandise adalah media yang digunakan sebagai pendukung kegiatan promosi. Adanya merchandise bisa membantu untuk meningkatkan brand awareness.
Hendri Ma'aruf dalam e-booknya berjudul Pemasaran Ritel, menuliskan bahwa merchandising adalah kegiatan atau upaya pengadaan dan penanganan barang merchandise. Jadi, pengadaan barang di toko, supermarket ataupun departemen store dilakukan oleh bagian merchandising.
Kegiatan pengadaan jenis produk/barang juga dilakukan sesuai dengan bisnis yang dijalani. Misalnya, produk berbasis makanan, produk umum, pakaian, produk kebutuhan rumah tangga, maupun kombinasi dan lain-lain.
Tujuan utama merchandising adalah untuk menyediakan barang di toko, pada jumlah, waktu dan harga yang sesuai untuk mencapai sasaran perusahaan. Masing-masing produk merchandise yang terdiri dari beberapa jenis disebut sebagai "item".
Merchandise yang akan dijual penting untuk dipilih dengan benar. Pasalnya, merchandise juga disebut sebagai mesin sukses bagi pihak pengecer atau penjual.
Pada gerai yang besar dengan merchandise yang lebih bervariasi contohnya supermarket, tugas mencari barang-barang yang dijual tentu akan terlalu banyak jika diserahkan pada satu orang saja. Maka, untuk mengurus pembelian dan penyimpanan merchandise dibutuhkan sejumlah tenaga khusus.
Fungsi Adanya Merchandise
Fungsi utama adanya merchandise yaitu untuk memberi dan meningkatkan kepuasan pelanggan/konsumen. Adapun beberapa fungsi dari merchandise adalah sebagai berikut:
- Sebagai aktivitas pembelian dan penjualan
- Standarisasi dan grading
- Media promosi perusahaan
- Memperkenalkan produk baru
- Hadiah atau tanda terima kasih
- Menarik masyarakat untuk mengunjungi suatu acara atau membeli produk
- Riset pemasaran.
Macam-Macam Merchandise dan Contohnya
Ada banyak macam atau jenis-jenis merchandise. Biasanya, barang merchandise itu berupa barang yang sering digunakan untuk perlengkapan sehari-hari.
Umumnya, adapun macam-macam merchandise adalah sebagai berikut:
1. Merchandise Produk Khusus
Merchandise juga bisa berbentuk barang unik, yang diciptakan agar bisa meningkatkan penjualan. Stiker juga termasuk merchandise jenis ini.
Contoh merchandise khusus yang unik:
- Stiker
- Gantungan kunci
- Lightstick
- Poster
- Kipas tangan
- Pin atau bros, dan masih banyak lagi.
2. Merchandise Daily Product
Merchandise daily produk adalah jenis merchandise yang paling sering digunakan atau dipilih. Alasannya, barang-barangnya bisa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.
Contoh merchandise produk sehari-sehari:
- Mug atau gelas
- Notebook
- Pulpen
- Payung
- Flashdisk
- T-shirt
- Botol minum
- Tote bag, goodie bag atau tas
- Kalender
- Masker
- Jam dinding, dan masih banyak lagi.
3. Merchandise Produk Fashion
Sesuai dengan namanya, jenis merchandise produk fashion sering dipilih perusahaan atau brand fashion. Sehingga, adanya merchandise ini dijadikan sebagai sarana promosi untuk produk terbarunya.
Contoh jenis merchandise produk fashion:
- Jaket
- Hoodie
- Topi
- Kaos, dan lain-lain.
Tugas Merchandiser Adalah
Merchandiser adalah sebutan orang yang bertugas dalam semua kegiatan merchandising. Jadi, tugas dari merchandiser adalah bertanggung jawab terhadap semua barang-barang display atau barang yang dipajang.
Dalam hal ini, maksud dari merchandise display (MD) adalah pihak yang bertugas mendisplay produk di toko atau etalase toko. Umumnya, bagian merchandise display juga termasuk bagian promosi.
Apa saja tugas merchandiser? Sopiah dan Etta Mamang Sangadji dalam buku bertajuk Salesmanship (Kepenjualan), menyebutkan bahwa merchandiser bertugas untuk:
- Bertanggung jawab terhadap kelengkapan barang display
- Mengatur dan memeriksa produk display
- Menghindari dan mengisi kekosongan barang yang dipajang
- Memberi label pada semua barang display
- Mencatat jenis dan jumlah barang dari gudang untuk pengisian di rak
- Memastikan produk-produk bisa datang tepat waktu
- Membersihkan rak/gondola tempat barang merchandise, agar tetap terlihat bersih
- Mengatur tata letak atau posisi produk yang dijual
- Merapikan barang pajangan dan mengumpulkan barang yang rusak atau expired.
Kesimpulannya, merchandiser adalah pihak yang bertugas menangani barang merchandise hingga membangun lingkungan visual yang menarik. Tugas Merchandiser juga dijadikan sebagai upaya untuk meningkatkan kesan baik saat pelanggan membeli/berbelanja.
Demikian penjelasan tentang arti merchandise adalah produk atau barang yang digunakan untuk menjalankan strategi promosi dalam penjualan. Detikers jadi paham kan, apa tujuan utama merchandising dan tugas merchandiser?
(khq/fds)
