5 Tips Memulai Usaha Rumahan dengan Modal Kecil

5 Tips Memulai Usaha Rumahan dengan Modal Kecil

Sukma Nur Fitriana - detikFinance
Jumat, 13 Jan 2023 08:10 WIB
Ilustrasi inisiatif hyperlocal Tokopedia membantu UMKM untuk meningkatkan penjualannya.
Foto: Dok. Tokopedia
Jakarta -

Di era perekonomian saat ini, membangun bisnis dengan memulai usaha rumahan adalah pilihan yang tepat. Apalagi e-commerce seperti Tokopedia juga membantu untuk mengembangkan dan meningkatkan penjualan. Hal itu bisa dilihat dari catatan Tokopedia yang kini terdapat sekitar 12 juta penjual yang bergabung untuk memulai dan membangun usahanya.

"Dari jumlah itu, hampir 100% adalah pegiat UMKM dari berbagai latar belakang dan daerah," kata Growth Marketing Senior Lead Tokopedia, Maisyalina Agustiana dalam keterangan tertulis, Jumat (13/1/2023).

Untuk mendukung geliat bisnis di Indonesia, Maisyalina bersama Tokopedia membagikan tips bisnis bagi masyarakat yang ingin memulai usaha rumahan dengan modal kecil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Pastikan Ada Peminat

Untuk mengetahui ada peminat, masyarakat bisa memulai mencari tahu produk terlaris di Tokopedia. Caranya mudah, masyarakat bisa menggunakan fitur Wawasan Pasar yang terdapat di aplikasi Tokopedia Seller.

Di fitur ini, masyarakat bisa mempelajari kondisi pasar, termasuk produk terlaris di Tokopedia dan kata kuncinya berdasarkan wilayah dan kategori.

ADVERTISEMENT

"Pelajari juga tren produk terlaris. Di Tokopedia sendiri, Rumah Tangga, Makanan dan Minuman, Kesehatan, Elektronik dan Fesyen menjadi kategori terlaris di 2022," jelas Maisyalina.

2. Pelajari Profil Calon Pembeli

Setelah menentukan produk yang akan dijual dan memahami mengenai kondisi pasar, ini saatnya untuk menentukan siapa saja konsumen sasaran dari produk tersebut. Dengan menentukan target pasar, calon pelaku usaha dapat lebih mudah menentukan strategi pemasaran.

"Fitur Wawasan Pembeli di aplikasi Tokopedia Seller membantu penjual untuk mengetahui profil pembeli, seperti umur, jenis kelamin dan lokasi sehingga memudahkan pelaku usaha dalam menentukan strategi berjualan," tambah Maisyalina.

3. Buat Konten Menarik untuk Ajang Promosi

Masyarakat bisa memanfaatkan media sosial untuk membantu meningkatkan awareness toko dan produk di e-commerce. Misalnya, buat konten media sosial yang unik dan bisa menjadi ciri khas penjual. Perhatikan tren yang sedang banyak digandrungi masyarakat di media sosial.

"Buatlah live video streaming juga lewat Tokopedia PLAY untuk membangun interaksi dengan calon pembeli. Pertimbangkan live streaming saat peluncuran produk baru, pemberian tutorial penggunaan produk, hingga mengadakan kuis atau giveaway," tambah Maisyalina.

Klik halaman selanjutnya >>>

4. Pertimbangkan Membangun Tim

Kehadiran tim dapat mendorong produktivitas usaha. Bagi UMKM dengan usaha rumahan modal kecil, jangan ragu untuk meminta bantuan dari keluarga atau rekan terdekat.

"Para pelaku usaha bisa menggunakan fitur Admin Toko di aplikasi Tokopedia Seller yang dapat membantu mengelola toko dengan aman lewat berbagai pilihan peran yang bisa diberikan ke admin toko," jelas Maisyalina.

5. Lakukan Performance Marketing Sesuai Kebutuhan

Performance marketing adalah salah satu contoh strategi pemasaran online. Di mana penjual dapat mengeluarkan anggaran untuk mencapai suatu tujuan, misalnya adalah menarik lebih banyak calon pembeli.

"Contohnya, pegiat usaha bisa menggunakan fitur beriklan otomatis TopAds agar produknya tampil teratas di halaman Tokopedia. Cukup dengan modal kecil, yaitu mulai dari Rp 250 per klik, penjual bisa menjangkau lebih banyak pembeli dan memaksimalkan penjualan," tutup Maisyalina.



Simak Video "Tokopedia Affiliate Hadirkan Peluang Bagi Siapapun Jadi Influencer Berkomisi"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads