Siapa yang tidak mengenal J.CO? Kedai roti ini kerap mejeng di pusat perbelanjaan dan cukup terkenal di Indonesia. Bahkan, tak jarang banyak yang mengira produk ini berasal dari luar negeri.
Padahal, J.CO ini didirikan oleh pria kelahiran Singkawang, Kalimantan Barat, bernama Johnny Andrean pada Mei 2006 lalu. Berkat kepiawaian Johnny dalam berbisnis, J.CO bahkan berhasil ekspansi ke Malaysia, Singapura, Filipina, Hong Kong dan Arab Saudi.
Johnny juga diketahui sebagai sosok di balik salon tersohor Johnny Andrean Salon dan BreadTalk Indonesia. Lantas, siapa sebenarnya sosok Johnny Andrean?
Bisnis pertama yang dijalani Johnny adalah salon. Ia merintis bisnis ini sejak tahun 1980-an di kota Jakarta. Idenya mendirikan bisnis ini tak lepas dari kepiawaiannya menata rambut yang diajari oleh ibunya.
Berbagai tantangan dihadapi Johnny di bisnis ini. Mulai dari sulitnya mempertahankan karyawan hingga krisis moneter tahun 1998.
Melansir dari Finansialku, Kamis (10/11/2022), salon milik Johnny Andrean sempat mengalami penjarahan. Total ada 19 salon yang dijarah pada tragedi tahun 1998. Meski alami kerugian yang besar, namun mental berbisnisnya tidak mudah runtuh.
Salon Johnny Andrean kini menjadi salah satu salon terkenal dan banyak didatangi beberapa pesohor Indonesia. Beberapa diantaranya adalah aktor Verrell Bramasta, Indra Bekti, Amanda Manopo dan lainnya.
Dikutip dari situs resminya, jumlah salon Johnny Andrean di seluruh Indonesia saat ini adalah sebanyak 110. Jumlah ini tersebar di beberapa kota di Indonesia, termasuk di Pulau Sumatera, Jawa, Kalimantan, Bali, hingga Sulawesi.
Dari berbisnis di bidang Fashion, Johnny sedikit melakukan ekspansi ke bisnis kuliner. Ia membuka franchise terkenal, BreadTalk tahun 2003. Gerai pertamanya ada di Mall Kelapa Gading, Jakarta.
Bisnis di bidang kuliner terus dikembangkan Johnny, di mana ia membuka J.CO Donuts & Coffe. Hingga sekarang ini jumlah kedai J.CO di Indonesia dan sejumlah negara berjumlah lebih dari 100 gerai. J.CO bahkan mampu bersaing dengan merk donat ternama dunia, Dunkin Donuts.
Satu perangai yang patut dicontoh dari sosok Johnny Andrean adalah sifat pantang menyerahnya. Meski pernah dijarah, ia tetap bangkit dan terus mengembangkan bisnisnya.
Ia bahkan tak takut keluar dari 'koridor' bisnisnya, yaitu bermula dari bisnis fashion hingga merambah ke sektor kuliner.
Simak juga Video: Dua Mata Pisau Resesi Bagi Pengusaha
