Penyelenggara Buka-bukaan Canggihnya Sirkuit MotoGP Mandalika

Wawancara Khusus Penyelenggara MotoGP Mandalika

Penyelenggara Buka-bukaan Canggihnya Sirkuit MotoGP Mandalika

Anisa Indraini - detikFinance
Rabu, 18 Nov 2020 07:00 WIB
Sirkuit Mandalika
Foto: dok. Polda NTB

Seberapa manfaatnya buat ekonomi khususnya NTB yang jadi lokasi MotoGP tersebut?
Dilihat dari sisi ekonomi itu bagus sekali. Jadi motoGP itu minimal tim 1.300 orang mereka akan datang ke kita. For example di moto3 saja bawa sudah sekitar ada 33 (pembalap). MotoGP ada 24 pembalap, kaliin saja tuh kalau secara matematika. Setidaknya mereka satu minggu pada datang dulu, kalau masing-masing satu orang sudah spending masing-masing sebanyak US$ 100 saja dikali 1.300 orang, kira-kira MotoGP itu ada 1.300 orang yang akan datang. Spending mereka sehari US$ 100 dolar dikali 7 hari itu saja sudah berapa.

Itu belum berikut tiket pesawat, akomodasi hotel mereka, belum berikut jajannya mereka merchandise, belum yang lain-lain, bagaimana ini bisa men-generate income, itu yang kita lakukan karena motoGP ini didatangkan atas 3 aspek. Bahwa 3 aspek itu yang tidak boleh terlewatkan, pertama ini harus bisa jadi country branding yang baik buat Indonesia, country branding itu adalah hal yang tidak boleh terlewatkan. Yang kedua dari sisi tourism dan yang ketiga yang paling essential bagaimana bisa menciptakan multiplier effect, berguna bagi lingkungan sekitar, berguna bagi masyarakatnya maupun dari hal-hal yang lain. MotoGP ini ditonton lebih dari 1,4 miliar orang per sekali live. Bagaimana mata itu tertuju ke Indonesia sehingga efeknya promosi pariwisata, hingga orang-orang datang ke sini baik domestik maupun Internasional.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berapa Daya tampung sirkuit Mandalika?
Kita masih plan, kita punya yang namanya daya tampung antara 50.000 itu untuk yang grand stand yang di dalam sirkuit. Kemudian di luar sirkuit yang ada nonton di daerah bukit-bukit itu yang banyak, bisa jadi 120 ribu kira-kira karena di kawasan khusus Mandalika ini dia dikelilingi bukit-bukit. Nggak dikelilingi semua sih tapi bagian kanan, bagian kiri, ada lagi bukit 360 derajat yang bisa menonton kanan dan kiri itu sekitar 120 ribu. Jadi dalam 3 hari bisa 180 ribu orang itu bisa datang Jumat, Sabtu dan Minggu.

Berapa harga tiketnya?
Tiket sampai sekarang belum kami umumkan. Tapi yang jelas kita membuat sebuah riset yang tidak akan memberatkan penonton terutama untuk penonton Indonesia. Kita akan survey harga, survey pasar, tapi bayangan kita sudah ada itu harga tiket. Tapi mohon maaf kami belum bisa sebutkan sekarang untuk penjualan tiket, nanti ada waktunya tersendiri kita sebutin.

ADVERTISEMENT

Berarti untuk sekarang belum dijual?
Untuk sekarang belum bisa kan kita masih nggak tahu pengumumannya 2021 itu balapan dengan ada penonton atau tidak dengan penonton. Tapi kami di MGPA optimis bahwa pemerintah kan sudah akan mengadakan vaksin dan kami percaya pasti pemerintah juga akan memperhatikan hal-hal seperti itu, kesehatan masyarakatnya sepanjang vaksin itu ada. Setelah dirasa aman pasti Dorna pun boleh mengizinkan kami dengan adanya penonton setelah melihat survey bahwa COVID sudah menurun saya pikir bisa jadi (ada) penonton. Tapi kalau tidak harus ada penonton kami pun siap melakukannya.

Berarti sekarang belum tahu apakah MotoGP 2021 ada penonton atau tidak?
Iya kami masih menunggu kondisi, situasi yang ada seperti apa. Tapi kami yakin Indonesia untuk Desember ini kan vaksin menurut berita sudah mulai dijalankan. Mudah-mudahan memberikan hasil yang baik vaksin ini, harapan kami juga sangat besar sekali, mudah-mudahan tetap ada penonton, saya sih berharap tetap ada penonton.

Waktu beberapa bulan yang lalu kita telah melakukan sebuah aktivitas kita buat pre-booking ticket. Waktu itu pre-booking ticket itu maksud kami bukan menjual tiket, itu hanya mendaftarkan nama. Misalnya saya mendaftarkan nama kamu duluan, automatically nanti ketika ada tiket dijual kamu mendapatkan prioritas pertama untuk mendapatkan tiket, gunanya itu. Pre-booking ticket itu sudah biasa di luar negeri sana juga di mana-mana begitu. Pre-booking ticket bukan berarti dia langsung membayar, no. Mereka hanya memasukkan nama mereka, alamatnya, yang mereka butuhkan kira-kira berapa tiket, itu lah prioritas utama kita.

Optimisme itu timbul ketika ada pre-booking ticket kita buka 10.000, yang masuk itu 25.600 bayangin. Artinya antusiasmenya itu luar biasa dan boleh dibilang 70% itu dari Indonesia, sisanya baru dari negara-negara luar.

Kalau ada penonton dan datang langsung, apa saja fasilitas yang didapat?
Banyak. Kalau nonton itu kan nggak hanya nonton. Mandalika ini nonton sambil wisata. Banyak hal lah setiap orang tujuannya berbeda-beda. Ada yang cuma mau nonton saja, ada yang wisata sambil nonton, ada yang hanya nemenin suaminya, dia bisa pergi melihat tempat-tempat yang lainnya, atau dia membeli ke tempat-tempat suvenir, kuliner dan lainnya, banyak hal lah. Mandalika sendiri ini kan kawasan ekonomi khusus yang pengembangannya untuk wisata. Jadi tentunya akan banyak atraksi-atraksi di sana, akan banyak fasilitas-fasilitas di sana.

Jadi kita sebagai tuan rumah memang harus membuat hospitality management, artinya apa yang ada, nggak berlebihan juga kita tampilkan. Tahun pertama seperti ini, tahun kedua, tahun ketiga pasti akan naik terus fasilitasnya. Kita juga tidak berandai-andai semua hotel bintang 5, bintang 4 dan sebagainya. Kita wajar saja, yang bintang 5 sudah jadi silakan, tapi yang jelas bahwa kebutuhan untuk akomodasi menurut hitungan kami sudah terpenuhi. Di situ ada hotel bintang 4, 3, 2, 1, bahkan ada homestay yang dimiliki masyarakat.

Itu yang bisa menggerakkan ekonomi. Kalau kurang masih ada Bali, tinggal nyebrang saja kira-kira seperti itu. Anda tahu perjalanan dari Bangkok ke (sirkuit) Buriram itu butuh waktu 6-7 jam, sementara kapasitas hotel di sana juga tidak bisa menampung semuanya. Penonton di Thailand itu besar sekali, hampir 200.000 lebih bahkan. Itu juga kapasitasnya nggak bisa menampung semua di Buriram, tapi orang kalau sudah suka MotoGP kemana juga dikejar.

Wisata apa saja yang disediakan untuk mendukung jalannya MotoGP 2021?
Di sana juga banyak ada rinjani, ada macam-macam. Lombok itu sangat luar biasa sekali kalau bisa dibilang gunung, sawah, hutan dan lautan itu ada di sana semua. Banyak yang bisa dieksplor. Anda tahu Indonesia itu indah, bisa dieksplor itu semua keindahan yang ada di Lombok.


(fdl/fdl)

Hide Ads