Harjanto Halim: Bos Marimas Lulusan AS yang Tak Gengsi Terjun ke Pasar

Wawancara Khusus

Harjanto Halim: Bos Marimas Lulusan AS yang Tak Gengsi Terjun ke Pasar

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Jumat, 03 Sep 2021 08:11 WIB
Bos Marimas Harjanto Halim
Foto: Dok. Pribadi

Bagaimana cerita anda menjadi TikTokers di akun @harjantohalim?

Saya itu orangnya penasaran dengan media sosial. Semua orang sepertinya melihat media sosial sekarang. Saya juga suka sinematografi dan saya punya HP untuk merekam dan bisa menggunakan aplikasi editing-nya dan memikirkan untuk menghasilkan karya.

Dulu zaman Facebook saya suka menulis di sana. Sekarang pakai TikTok saya bisa bikin konten, rekam, edit, dan posting semuanya saya lakukan sendiri. Saya belajar dari anak-anak saya dan ternyata mudah dan saya bisa juga. Di TikTok itu juga isinya hanya cerita humor yang saya alami saja, tapi ternyata responnya bagus dari teman-teman di gereja.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ternyata followers-nya banyak, sampai staf di kantor bilang. Pak ini followers-nya banyak ya sekali-sekali endorse produk sendiri. Akhirnya kalau ada video yang ada logo marimasnya itu saya sedang promosi secara tidak langsung.

Bagaimana proses produksi videonya?

Itu spontan saja, makanya kalau dilihat konten saya itu pakai kaos oblong. Karena saya ya begitu, kalau dapat ide ya saya kerjakan, kalau kelamaan mood saya bisa berubah. Istri saya senang-senang aja saya TikTokan, wong dia jadi nggak keganggu kalau lagi nonton drakor ha ha ha.

ADVERTISEMENT

TikTok itu menarik, tidak cuma joget-joget tidak jelas, tapi juga ada tips renovasi toilet, dokter tulang, sampai arsitek.

Apa saja tips yang bisa dibagikan untuk anak muda yang ingin memulai usaha?

Pertama cari ide dulu. Ide itu datangnya dari kerja keras, tidak mungkin kamu dapat ide kalau semedi di bawah pohon beringin. Jadi kalau mau membangun rumah, harus lewat-lewat kompleks pembangunan dulu. Harus mau lelah dulu. Seperti William yang bikin Tokopedia, dia kan jadi tukang jaga warnet dulu.

Selanjutnya harus berani keluar dari zona nyaman. Kemudian, harus peka dengan kesempatan jangan sampai dilewatkan. Kalau dulu apel bisa jatuh dari pohon dan semua orang bisa mengambil. Tapi cuma satu orang yang menanyakan si Isaac Newton itu kenapa ya apel itu jatuh, nah dari situ muncul lah hukum gravitasi. Ini yang harus dipegang teguh oleh pengusaha baru.


(kil/ara)

Hide Ads