Perbedaan yang signifikan dibandingkan sebelumnya adalah munculnya tanda tangan Menteri Keuangan di sebelah Gubernur BI. Saat itu baru pecahan 100.000 yang diluncurkan.
Deputi Gubernur BI Ronald Waas mengatakan tahun ini, uang NKRI akan kembali diluncurkan. Meski belum dapat dipastikan jenis pecahannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari sisi persiapan sudah dilakukan sepenuhnya oleh BI. Sekarang hanya butuh koordinasi dengan Pemerintah untuk penentuan komponen pada yang tersebut. Seperti pahlawan hingga desain warna.
"BI sudah rencanakan, tapi kan lihat pemerintah, kita masih tunggu pahlawannya siapa, desainnya gimana," ujarnya.
Waktu peluncuran juga belum dapat dipastikan. Ronald menilai sulit bila harus diluncurkan pada 17 Agustus 2016.
"Agustus kayanya nggak akan ke kejar, karena proses untuk gambar pahlawan cukup lama, pemerintah cari ahli warisnya, minta izin, cari foto yang pas," paparnya.
Salah satu yang dipastikan tidak berubah adalah ukuran uang. Menurutnya sejauh ini masih sesuai dengan kebutuhan di masyarakat.
"Kalau ukuran kemungkinan kita belum ubah. Kalo desainnya kita ubah juga mungkin mesti dari tahun lalu, karena beli kertasnya kan mesti tahun lalu," ungkap Ronald. (mkl/ang)