Setiap kontainer berisi 25 sampai 30 ton daging sapi beku Australia. Hal ini dilakukan Bulog untuk menyediakan daging sapi dengan harga murah khususnya selama bulan suci Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri.
"Artinya kami ingin menyampaikan bahwa kami pemerintah serius menyiapkan daging untuk keperluan masyarakat kita utamanya dalam rangka menghadapi bulan suci Ramadan," ujar Direktur Utama Bulog Djarot Kusumayakti di Gudang Bulog Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (9/6/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hari ini 300 ton. Jadwal sampai 26 Juni itu 3.000 ton," tambah Djarot.
![]() |
Daging sapi beku yang didatangkan dari Australia merupakan daging yang berkualitas dengan harga yang relatif lebih murah. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir soal kualiyas dan kesehatan daging sapi beku asal Australia.
"Kami ingin memastikan bahwa daging beku ini adalah daging sehat. Memang dia murah tapi tidak murahan," tutur Djarot.
Daging sapi beku impor terjamin kesehatannya lantaran kesehatan sapi terjamin. Selain itu, Bulog juga menjamin proses pemotongan sapi sesuai dengan syariat Islam sehingga daging sapi beku impor asal Australia ini dijamin halal.
"Dia melalui proses tepat baik melalui tiris sampai pembekuan, sampai pengiriman di sini. Sehingga Insya Allah ini merupakan daging sehat. Dan tidak kalah penting ini diambil dari RPH-RPH halal, artinya yang memenuhi syariat Islam. Jangan khawatir bahwa daging ini adalah daging halal," kata Djarot.
![]() |
Daging yang didatangkan dari Australia trrdiri atas dua jenis, yaitu CL 95 san CL 85. Dimana CL 95 hanya mengandung 5% lemak dan CL 85 mengandung 15% lemak. Sehingga daging sapi beku ini dapat digunakan untuk berbagai keperluan masakan.
"Kami hari ini impor beberapa jenis kualitas mulai CL 95, kemudian CL 85 kemudia ada beberapa jenis turunan daging, Insya Allah bisa memenuhi kebutuhan apapun dari sodara-sodara kita yang mau bikin semur, rendang atau apapun untuk keperluan Lebaran," imbuh Djarot. (ang/ang)