Menurut Direktur Utama PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI), Dwi Windarto, empat stasiun tersebut berada di Halim Jakarta Timur, Karawang, Walini Kabupaten Bandung Barat, dan Gedebage Bandung.
"Awalnya 8 stasiun. Tapi tahap awal, kereta cepat rutenya Halim, Karawang, Walini, dan Gedebage," katanya usai acara join Venture Agreement Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Hotel Pullman, Jakarta, Jumat (16/10/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam menggarap proyek kereta cepat, PSBI bikin perusahaan patungan dengan China Railway International Co. Ltd. bernama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC). PSBI pegang 60% saham sedangkan 40% sisanya oleh pihak China.
Tarif kereta berkecepatan 250 km/jam ini sekitar US$ 16, atau Rp 200.000 sampai Rp 225.000 sekali jalan.
(ang/dnl)