Bangun Industri Perikanan di Natuna, Ini Persiapan Susi

Bangun Industri Perikanan di Natuna, Ini Persiapan Susi

Eduardo Simorangkir - detikFinance
Selasa, 27 Sep 2016 22:10 WIB
Foto: Lamhot Aritonang
Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus menggenjot persiapannya guna membangun sentra kelautan dan perikanan terpadu di Selat Lampa, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.

KKP akan meningkatkan upaya pengelolaan perikanan tangkap dari peluang Sumber Daya Ikan (SDI) yang belum dimanfaatkan sebesar 304.311 ton. Selain itu, pangkalan pendaratan ikan yang tersebar di Jakarta, Pontianak, Belawan dan Batam akan dipindahkan ke sentra perikanan terpadu Natuna.

Dalam waktu dekat, akan diresmikan satu cold storage yang terintegrasi berkapasitas 200 ton akhir tahun mendatang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadi saya sudah menghadap pak Presiden, Desember ini kita akan resmikan PPI dan satu cold storage yang menengah medium 200 ton. yang 3.000 ton, nanti kita harap diselesaikan 2017," ujar Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti di kantornya, Jakarta, Selasa (27/9/2016).

Pembangunan pelabuhan perikanan Selat Lampa seluas 3 hektar akan segera dirampungkan dalam tahun ini agar dapat difungsikan. Hingga saat ini, dermaga untuk tempat sandar kapal perikanan sudah selesai sehingga dari sisi laut sudah dapat digunakan.

"Kalau pelabuhannya sudah jadi sudah bagus, dermaganya sudah bagus, tinggal bangunannya saja. Nanti menteri PUPR akan membangun rumah khususnya, tapi itu tadi diminta ditindaklanjuti biar cepat," pungkasnya.

Adapun anggaran yang disiapkan dalam membangun Pelabuhan Perikanan Selat Lampa ini sebesar Rp 91,3 miliar yang terdiri dari kios SDPN, gudang perbaikan jaring, TPI, 1 paket integrated cold storage, 63 unit alat penangkap, dan 94 unit kapal ukuran kurang dari 5 GT hingga 30 GT. Sebelumnya di tahun 2015, KKP telah menganggarkan Rp 60 miliar untuk membangun Pusat Pelelangan Ikan, Dermaga Apung, dan bantuan kapal 10-30 GT. (hns/hns)

Hide Ads