2.428 Km Rel Kereta Baru Kalimantan, Terbangun 100% di 2030

2.428 Km Rel Kereta Baru Kalimantan, Terbangun 100% di 2030

Muhammad Idris - detikFinance
Jumat, 19 Mei 2017 17:49 WIB
Foto: Al Fanny Panestika
Jakarta - Pemerintah lewat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mulai ancang-ancang membangun jaringan kereta api baru di Pulau Kalimantan. Targetnya, akan ada jalur kereta api sejauh 2.428 kilometer (km) yang dibangun secara bertahap.

Dari Rencana Strategis Pembangunan Jaringan Kereta Api 2015-2019 Ditjen Perkeretaapian Kemenhub yang dikutip detikFinance, Jumat (19/5/2017), pembangunan jalur kereta api di Borneo ini baru akan selesai seluruhnya pada tahun 2030.

Jalur kereta api yang sudah memungkinkan untuk dimulai tahapan konstruksinya sampai dengan tahun 2019 yakni ruas Balikpapan-Samarinda sejauh 89 km dengan target pengadaan lahan di tahun 2016-2017 serta masa konstruksi tahun 2017-2018, dan Tanjung-Balikpapan sejauh 234 km dengan pengadaan lahan dilakukan tahun 2017-2019 serta konstruksi di tahun 2018-2019.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jalur lainnya yang memungkinkan siap konstruksi sebelum tahun 2019 yakni ruas Banjarmasin-Tanjung dengan panjang lintasan 196 km. Dengan rincian pengadaan lahan dilakukan tahun 2016-2018, dan masa konstruksi tahun 2018-2019.

Kemudian lintasan Banjarmasin-Palangkaraya sejauh 194 km dengan masa pengadaan lahan 2017-2018, dan bisa dilakukan konstruksi pada tahun 2018-2019.

Sementara untuk jalur rel kereta lainnya di Kalimantan yang direncanakan dibangun dan masih dalam tahapan Amdal (Analisis Dampak Lingkungan) dan DED (Detail Enginering Design) yakni rute Batas Negara (Kalimantan Utara)-Tanjung Redep sejauh 279 km, Tanjung Redep-Lubuktutung sejauh 293 km. Rute Sanggau-Palangkaraya sejauh 587 km, Sanggau-Pontianak 143 km, dan Pontianak-Batas Negara sejauh 268 km. (idr/dna)

Hide Ads