Jasa Laundry Raup Omzet Rp 5 Juta/Hari Pasca Libur Lebaran

Jasa Laundry Raup Omzet Rp 5 Juta/Hari Pasca Libur Lebaran

Fadhly Fauzi Rachman - detikFinance
Rabu, 05 Jul 2017 19:37 WIB
Foto: Dok. Apique Laundry
Jakarta - Minat masyarakat memakai jasa cuci baju atau laundry usai libur lebaran masih tinggi. Omzet yang didapat pun lebih dari dua kali lipat dibanding hari biasa.

Salah seorang pengusaha laundry, Apik Primadya, mengatakan bisa meraup omzet Rp 5 juta/hari di momen pasca Lebaran. Di hari biasa, Apik meraup omzet sekitar Rp 2 juta sehari.

"Biasanya Rp 2 juta/hari. Tapi sekarang rata-rata itu omzetnya Rp 5 juta per hari, berarti kan kenaikannya bisa 100%," kata Apik kepada detikFinance, Jakarta, Rabu (5/7/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Apik mengatakan, puncak permintaan terhadap jasa landry terjadi saat momen libur lebaran lalu. Saat itu, kata Apik, dia bisa mendapat omzet hingga Rp 9 juta/hari.

Pemilik Apique Laundry ini menjelaskan, tingginya omzet yang didapat karena tarif jasa laundry yang dinaikkan. Walaupun tarifnya tinggi, masyarakat masih antusias menggunakan jasa laundry.

"Harga yang tinggi Rp 40.000/kg pun, pelanggan tetap mau. Bahkan ada yang memasukan 50 kg kemarin. Jadi memang tahun ini pelanggan luar biasa banyak. Mereka berani bayar berapapun," ujar Apik.


Dia memperkirakan, kalau peningkatan permintaan penggunaan jasa ini bakal terjadi hingga akhir pekan ini. Sebab, saat ini libur sekolah masih berlangsung.

"Prediksi kami hari ini sebetulnya sudah terakhir, tetapi karena libur sekolahnya masih ada yang lama sampai minggu depan, jadi kayanya sampai hari minggu besok masih tinggi," pungkas Apik. (hns/hns)

Hide Ads