Elena menggugat cerai suaminya yang merupakan pengusaha kaya Rusia yaitu Dmitry Rybolovlev pada 2012. Pada saat proses cerai berlangsung, Dmitry menghadiahkan putrinya sebuah apartemen mewah termahal yang berlokasi di Manhattan, New York seharga US$ 88 juta atau sekitar Rp 1,2 triliun.
Elena menuding, Dmitry membeli apartemen atas nama putrinya tersebut untuk menyembunyikan aset-asetnya dari gugatan cerai. Namun Dmitry mengatakan, apartemen tersebut dibeli untuk tempat tinggal putrinya saat kuliah di New York. Tapi Elena menyatakan, putrinya yang bernama Ekaterina tidak kuliah di New York.
Perceraian mereka diwarnai dengan perebutan kekayaan. Mantan istri Dmitry menuding suaminya tidak setia dan mengincar US$ 3,5 miliar dari perceraiannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada tahun 2008, Dmitry membeli Maison L'Amitie milik Donald Trump seluas 33.000 kaki persegi di Florida, senilai US$ 95 juta secara tunai. Ia juga dikabarkan mengambil alih tim sepakbola Prancis, AS Monaco.
Dengan pembelian ini, Yekaterina Rybolovleva berarti mengikuti jejak anak jutawan kaya raya lainnya, Petra Ecclestone yang sebelumnya membeli mansion milik Aaron dan Candy Spelling senilai US$ 150 juta. Rumah paling mahal di Amerika itu dibeli oleh Petra yang merupakan putri dari eksekutif balap Formula 1, Bernie Ecclestone yang ditaksir memiliki kekayaan US$ 4 miliar. (ang/ang)