Tepis Tudingan Kemiskinan Naik, BPS Buka-bukaan Data

Tepis Tudingan Kemiskinan Naik, BPS Buka-bukaan Data

Hendra Kusuma - detikFinance
Sabtu, 11 Agu 2018 10:00 WIB
Tepis Tudingan Kemiskinan Naik, BPS Buka-bukaan Data
Foto: Agung Pambudhy

Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkap jurus pemerintah kabinet kerja dalam menurunkan angka kemiskinan di Indonesia. Khususnya dalam lima tahun terakhir. Sebab, angka kemiskinan per Maret 2018 merupakan paling rendah sepanjang sejarah.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan ada tiga pilar yang ampuh menurunkan angka kemiskinan di Indonesia dan itu dilakukan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pertama, adalah membangun infrastruktur secara merata di tanah air.

Infrastruktur yang dimaksud bukan hanya jalan tol, melainkan infrastruktur dasar di semua sektor, seperti sekolah, sanitasi, irigasi, hingga jembatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilar yang kedua, kata Suhariyanto adalah mengenai sosial inklusi. Di mana, pemerintah memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi masyarakat mulai dari yang miskin, rentan miskin dalam mengakses pendidikan, kesehatan seperti yang dirasakan kelas menengah maupun atas.

Sedangkan pilar ketiga, pria yang akrab disapa Kecuk ini mengungkapkan dengan jaring pengaman sosial. Pilar ini pun diterapkan oleh banyak negara termasuk Amerika Serikat (AS).

Jaring pengaman sosial yang dimaksud adalah berupa program bantuan sosial. Dia bilang, di pemerintahan kabinet kerja terdapat program sosial seperti beras sejahtera (rastra), program keluarga harapan (PKH), hingga dana desa.

(hek/hns)
Hide Ads