Nilai impor barang konsumsi tercatat US$ 1,72 miliar dengan share terhadap seluruh total nilai impor sebesar 9,41%. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat impor barang konsumsi ini salah satunya adalah beras.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, impor beras yang dilakukan paling tinggi berasal dari Thailand dibandingkan Vietnam dan Pakistan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika dilihat secara year-on-year (YoY), Suhariyanto mengungkapkan impor barang konsumsi tumbuh 60,75%. Selain beras terdapat pula impor apel dari China, daging dari India, dan beberapa jenis obat-obatan.
Berdasarkan data BPS yang dikutip detikFinance, impor beras sepanjang Januari-Juli 2018 dari Thailand nilainya sebesar US$ 311,3 juta dengan berat 665,9 ribu ton.
Selanjutnya, impor beras dari Vietnam nilainya sebesar US$ 237,2 juta dengan berat 502,7 ribu ton. Sedangkan dari Pakistan nilainya sebesar US$ 9,95 juta dengan volume 21.345 ton. (hek/hns)