Puja-puji John Kerry buat Jokowi dan Susi soal Masa Depan Laut

Puja-puji John Kerry buat Jokowi dan Susi soal Masa Depan Laut

Aditya Mardiastuti - detikFinance
Senin, 29 Okt 2018 17:35 WIB
Foto: Aditya Mardiastuti
Nusa Dua - Mantan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) John Kerry hadir dalam konferensi laut dunia, Our Ocean Conference di Bali. John Kerry banyak memberikan pujian bagi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti atas komitmen dan contoh nyata penindakan penangkapan ikan ilegal.

"Saya sangat senang dengan kegiatan konferensi ini di Bali. Sangat bersyukur kepada Pak Joko Widodo dan Bu Susi yang telah menggelar OCC yang kelima ini mengumpulkan para tokoh dari berbagai belahan dunia dengan major komitmen untuk bagaimana mengembalikan dan melindungi lautan kita, terumbu karang, mangroves kita, melindungi planet dan tentu saja pemanasan global yang terkait dengan perubahan iklim," kata Kerry usai pertemuan dengan Susi di sela Our Ocean Conference (OOC) di BNDCC, Nusa Dua, Bali, Senin (29/10/2018).

Kerry menambahkan misi dan tujuan utama dari konferensi laut dunia ini adalah mengajak seluruh negara peserta untuk aksi nyata demi pelestarian kekayaan laut. Apalagi, Indonesia telah memberikan contoh penindakan tegas terhadap penangkapan ikan ilegal dengan cara penenggelaman kapal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Indonesia telah melakukan perbuatan luar biasa, dan temanku Susi telah menunjukkan kepemimpinan yang luar biasa, sangat berterima kasih ke dia, dan berterima kasih ke presiden anda yang hadir di sini untuk memberikan statement yang sangat penting. Terus terang tanpa kepemimpinan, dukungan dan dorongan dari presiden anda, Susi tidak akan melakukan itu semua. Kebijakan Indonesia itu bisa dirasakan di seluruh dunia," ujarnya.


Dia berpendapat keamanan laut Indonesia juga semakin meningkat. Apalagi Indonesia juga menjadi salah satu negara yang aktif menegur negara lain yang melakukan kegiatan perikanan ilegal.

"Keamanan laut semakin meningkat, Indonesia diketahui bekerja bersama para nelayan, membuat kawasan laut terlindung, dan yang terpenting Indonesia menjadi salah satu negara di dunia yang menegur negara-negara lain yang lalai dan melanggar zona ekonomi eksklusif, melakukan penangkapan ikan ilegal, dan negara-negara yang melakukan kegiatan perikanan ilegal. Kita membutuhkan penegakan hukum global, dan ini yang kita bahas di sini," terangnya.

Di lokasi yang sama, Susi mengatakan pemerintah berkomitmen untuk memperkuat kebijakan maritim yang berkaitan dengan kelautan. Untuk itulah, Indonesia aktif mengadakan konferensi hingga pakta kerja sama dengan negara-negara lain.

"Ya kita dengan terus menerus membawa misi dan leadership kita, mengadakan conference, mengadakan pakta kerja sama dengan negara lain. Akan terus kita gaungkan dan kampanyekan, dan kita gather joining dengan semua negara. John Kerry sebagai salah satu suporter terbesar dalam IUU fishing, sustainable fishing, menuju blue ekonomi," ujar Susi.

(ams/eds)

Hide Ads