Menurut Direktur Pengadaan Perum Bulog, Bachtiar, sisa 30.000 ton tersebut akan datang tiba di Indonesia pertengahan Januari 2019.
"70.000 ton sudah masuk dari Brasil. (100 ribu ton izin impor) direalisasikan semua. Jadi sisanya (30 ribu ton) ya masuk pertengahan Januari," terang Bachtiar di Kementerian Koordinator Perekonomian, Jakarta, Rabu (19/12/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menambahkan Bulog juga telah mengganti jagung milik swasta yang dipinjam untuk menambah pasokan ke peternak. Jagung tersebut dipinjam Kementerian Pertanian sebanyak 6.500 ton.
"Pinjaman perusahaan itu kita sudah kembaliin jagungnya yang kemarin pinjam cuma 6.500 ton," kata Bachtiar. (hns/hns)