Selain melakukan peresmian, Budi hari ini juga menjajal langsung penerbangan pertama dari Bandara Halim, Jakarta menuju Bandara Gatot Subroto di Way Kanan, Lampung. Penerbangan pertama itu dilakukan menggunakan maskapai Citilink Indonesia QG 1090 jenis ATR 72-600 dari Jakarta.
Budi yang ditemani Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Andika Perkasa turut serta dalam penerbangan sipil perdana ini. Rombongan disambut oleh Gubernur Lampung Ridho Ficardo dan Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya.
"Jarang-jarang ada bandara yang belum selesai pembangunannya penerbangan komersialnya sudah datang. Tidak lain kita lakukan all out seperti ini adalah dorongan dari Pak Presiden Jokowi," kata Menhub.
Menhub mengatakan, melalui kerjasama pemanfataan bandara ini, diharapkan mampu meningkatkan sinergitas pelaksanaan tugas dan fungsi untuk mengoptimalkan sumber daya sehingga operasional penerbangan terselenggara dengan baik. Menhub menambahkan, kehadiran Bandar Udara Gatot Subroto dapat mendukung percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi, sejalan dengan tersedianya transportasi udara dari dan ke Kabupaten Way Kanan Provinsi Lampung serta kabupaten/kota dan sekitarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai informasi Bandar Udara Gatot Subroto saat ini memiliki fasilitas sisi udara dengan landasan pacu (runway) sepanjang 2.100 m x 40 m, taxiway 100 m x 30 m, apron 200 m x 100 m, sedangkan untuk sisi darat terminal penumpang memiliki luas 300 mΒ² yang merupakan hasil revitalisasi gedung kantor dan Lanud AD dengan memperbaiki fasade dan penataan ulang interior, sehingga saat ini mampu menampung 80 penumpang per hari.