Lantas usai rapat diselenggarakan apa hasilnya?
Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Bulog Tri Wahyudi Saleh mengatakan bahwa salah satu yang dibahas dalam rapat adalah mengenai stabilisasi harga pangan, terutama beras.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: BPS: Mei 2019, Harga Gabah dan Beras Turun |
Tri menjelaskan program Kegiatan Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga (KPSH) beras medium yang digulirkan Bulog akan diperpanjang hingga akhir Desember 2019. Setelah sebelumnya Bulog meluncurkan kegiatan ini pada September 2018 dan berhenti pada 31 Mei 2019.
"Stabilisasi harga aja. Jadi tadi diputuskan, diperpanjang KPSH. Jadi akan dilanjutkan kembali, sementara ini Bulog berhenti yang KPSH-nya pada akhir Mei, tepatnya 31 Mei 2019," kata Tri di kantor Darmin, Senin (24/6/2019).
Program KPSH sendiri mirip seperti operasi pasar, Bulog ditugaskan pemerintah untuk mengguyur pasar dengan beras medium guna menstabilkan harga. Bulog sendiri menurut Tri akan menargetkan 1,48 juta ton beras yang dapat disalurkan lewat program ini.
"Ya target 1,48 juta ton setahun operasi pasar itu targetnya," kata Tri.
Baca juga: Harga Beras Turun Selama Mei 2019 |
Pada program KPSH yang digulirkan hingga Mei 2019 sendiri, Bulog telah mengalirkan beras ke pasar sebesar 227 ribu ton.
"Realisasinya kan dari 225 ribu sampai akhir Mei, lalu jadi 227 ribu ditambah bantuan bencana alam," kata Tri.