Hal itu diungkapkannya saat membuka acara Diskusi Perekonomian Indonesia dengan tema Resilience amid Increasing Global Uncertainty di Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat.
"FDI dan investasi tidak akan datang jika BUMN mendominasi," kata Sri Mulyani, Kamis (1/8/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Oleh karenanya, Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini pun mengaku bahwa pemerintah harus merumuskan kembali kebijakan yang berkaitan dengan persaingan serta peran BUMN.
"Kita harus merumuskan kebijakan terkait persaingan serta peran BUMN," ujar dia.
Tujuannya, lanjut dia, agar setiap pembangunan yang ada di Indonesia bisa dimanfaatkan oleh sektor swasta.
"Jadi mengkalibrasi ulang tentang perusahaan milik negara untuk menciptakan persaingan yang sehat," ungkapnya.
Sri Mulyani menceritakan, dominasi BUMN terhadap pembangunan juga karena mewujudkan misi Presiden Jokowi saat memimpin Indonesia. Di mana, mengintegrasikan satu wilayah dengan yang lainnya melalui infrastruktur.
"Karena selama ini infrastruktur Indonesia ketertinggalan sudah cukup jauh dan oleh karena itu banyak yang dimulai dengan menugaskan kepada BUMN," ujarnya.
(hek/fdl)