Hestu mengaku, DJP tidak bisa memberikan penjelasan lebih dalam mengenai harapan pengusaha nasional yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mengenai tax amnesty jilid II.
"Kami masih mempelajari dan mencermati isu tersebut, jadi belum ada yang bisa kami sampaikan," kata Hestu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi (KLI) Kementerian Keuangan, Nufransa Wira Sakti mengatakan, hingga saat ini belum ada pembahasan mengenai pelaksanaan tax amnesty jilid II.
"Sampai saat ini belum ada pembahasannya," singkat dia.
(hek/ara)