Aceh Termiskin di Sumatera, Ini Pemicunya

Aceh Termiskin di Sumatera, Ini Pemicunya

Agus Setyadi - detikFinance
Senin, 02 Des 2019 11:53 WIB
Foto: Agus Setyadi/detikcom

Solusi Lain
Solusi lain yang ditawarkan Ombudsman, jelasnya, yaitu masyarakat miskin harus menjadi prioritas dan sasaran utama pemberdayaan. Kebijakan yang dibuat pemerintah harus lebih memihak ke rakyat.

Menurut Taqwaddin, hal itu bisa dilakukan dengan upaya pengentasan kemiskinan yang langsung menyentuh komunitas warga miskin melalui suntikan modal produktif. Dia mencontohkan seperti suntikan modal untuk home industri, peternakan rakyat, pertanian, perikanan, dan lain-lain.

Selain itu, Taqwaddin juga menyarankan pemerintah untuk mengoptimalkan penggunaan APBD untuk memberdayakan masyarakat miskin. Sementara solusi jangka panjang yang ditawarkan yaitu melakukan efesiensi belanja kepegawaian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat ini jika dicermati perimbangan belanja pegawai versus belanja publik masih sangat timpang. Bagi saya ini memprihatinkan karena dana publik yang seharusnya lebih besar porsinya untuk masyarakat tetapi ternyata publik hanya mendapatkan jatah sekitar 30%," katanya.

"Sedangkan selebihnya diperuntukkan guna kepentingan belanja pegawai, perjalanan dinas, pembelian mobil dinas, dan lain-lain," sebut Taqwaddin.


Ombudsman juga menyarankan Pemprov Aceh dan DPR Aceh lebih terbuka dalam membahas dan menggunakan APBA.

"Hal ini penting adanya keterbukaan agar masyarakat bisa berpartisipasi lebih besar untuk membantu mempercepat menuju Aceh Maju," ungkapnya.


Simak Video "Video: Jumlah Angka Kemiskinan RI Meledak Versi Bank Dunia"
[Gambas:Video 20detik]

(agse/dna)

Hide Ads