"Tadi mengenai Garuda biarkan saja Bea Cukai melihat ada nggak kasus-kasus yang benar-benar seperti yang dilaporkan kalau benar harus dicopot. Yang lebih baik sebelum ketahuan mengundurkan diri, kita kaya samurai Jepang juga," kata Erick di Pacific Place, Jakarta Selatan, Rabu (4/12/2019).
Erick menegaskan, akan mencopot direksi jika terbukti terlibat dalam penyelundupan itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Erick mengaku belum berencana merombak direksi Garuda. Dirinya juga enggan berkomentar lebih jauh menunggu penyelidikan Bea dan Cukai.
"Saya belum ada rencana (rombak), kita lihat proses daripada yang sekarang ini, ya kita tunggu saja. Saya rasa Bu Sri Mulyani sudah menginstruksikan Kepala Bea Cukai melihat transparan mungkin dan beliau akan turun langsung," tutupnya.
(ara/ara)