Respons Faisal Basri soal Benih Lobster, Edhy Prabowo: Jangan Mengecam!

Respons Faisal Basri soal Benih Lobster, Edhy Prabowo: Jangan Mengecam!

Vadhia Lidyana - detikFinance
Rabu, 11 Des 2019 14:31 WIB
Foto: Anisa Indraini detikcom


Edhy juga menegaskan bahwa wacana ini bukan merupakan 'titipan' pengusaha.

"Kita tidak boleh mendikotomi negara ini. Semua pengusaha juga merupakan bagian dari ekonomi negeri ini. Saya nggak ada masalah, kalau banyak pengusaha terlibat ya nggak masalah, ekonomi kita jalan. BUMN juga bisa. Daerah yang punya, silakan saja. Jangan ragu, seolah-olah saya di drill oleh pengusaha, tidak. Saya punya cara berpikir sendiri," pungkas dia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, Faisal mengatakan bahwa dibukanya ekspor benih lobster dapat merusak lingkungan.

"Lobster ini kan di alam. Nanti kalau jadi diekspor rusak tuh lingkungan, telur-telur lobster itu rusak lah itu," kata Faisal di Kementerian Keuangan, Selasa (10/12/2019).

"Belum dua bulan kabinet ada justru (larangan) ekspor benih lobster dicabut. Udah gila ini," sambungnya.

Faisal menceritakan bahwa untung dari ekspor benih lobster memang besar. Sehingga ia menyatakan ada mafia dibalik kebijakan ini.

"Untungnya (ekspor benih lobster) besar sekali, lebih besar dari bisnis kapal ilegal. Kapal ilegal mau ditenggelamin juga ruginya sedikit. Tapi kalau lobster itu besar. Tentu aja ada mafianya itu," sebutnya.


Simak Video "Video: Polisi Buru Pemilik Koper Berisi 11 Ribu Benih Lobster di Batam"
[Gambas:Video 20detik]

(fdl/fdl)

Hide Ads