.webp)
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, penerapan visa itu khususnya untuk warga negara Jepang, Korea, Italia dan Iran. Penerapan visa itu, kata Erick, hanya sementara.
"Yes, memang ada pemikiran dari pemerintah untuk dari Jepang, Korea, Italia, Iran nanti yang masuk ke Indonesia nanti mesti pakai visa, kan hari ini bebas visa. Sementara ini, sebulan dua bulan, bukan disetop, sementara," katanya dalam acara Business Outlook di Jakarta, Rabu (4/3/2020).
Dengan penerapan visa, kata dia, warga asing itu diperiksa kesehatannya terlebih dahulu.
"Supaya apa, sebelum masuk di Indonesia dicek kesehatannya. Kalau yang sehat masuk, nggak masalah. Bukan disetop," ujarnya.
Erick menegaskan, itu bukan larangan warga asing masuk. Memang, dengan ketentuan itu maka warga negara asing tersebut butuh proses lebih lama untuk masuk ke Indonesia.
"Jangan juga dicabut, bukan, beda lho, dicabut nggak boleh masuk, kalau perlu visa, kalau visa nggak ditolak, mungkin tadinya langsung berangkat perlu 3 hari. Buat mereka juga lebih aman dong," jelasnya.
(acd/dna)
