Kata Pemerintah soal Pelatihan Pra Kerja Mirip Konten di YouTube

Kata Pemerintah soal Pelatihan Pra Kerja Mirip Konten di YouTube

Anisa Indraini - detikFinance
Kamis, 23 Apr 2020 11:28 WIB
Ilustrasi Kartu Pra Kerja
Foto: Ilustrasi Kartu Pra Kerja (Tim Infografis: Luthfy Syahban)
Jakarta -

Materi pelatihan yang ditawarkan Program Kartu Pra Kerja menjadi sorotan. Pelatihan ini disebut-sebut mirip konten gratisan yang bertebaran di YouTube, padahal pemerintah menyiapkan pelatihan tersebut untuk meningkatkan skill peserta.

Lalu, bagaimana sebenarnya efektivitas pelatihan tersebut?

Asisten Deputi Ketenagakerjaan Kemenko Perekonomian, Yulius mengatakan adanya pelatihan di Kartu Pra Kerja untuk meningkatkan skill Sumber Daya Masyarakat (SDM) yang masih rendah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kartu Pra Kerja awalnya ketika presiden menyadari kualitas SDM kita sangat lemah. Dia melihat hampir 60% angkatan kerja dengan skill ke bawah. Di sini program Kartu Pra Kerja sifatnya meningkatkan skill agar mampu bersaing di pasar nasional, pasar global," ucapnya.

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan keterampilan masyarakat akan meningkat. Terkait adanya pelatihan yang dianggap bisa dilihat di YouTube seperti bikin kue, Yulius memastikan pelatihan tersebut akan berguna bagi beberapa peserta.

ADVERTISEMENT

"Misalnya ada UMKM yang memang jualan kue, dia bisa ikut pelatihan membikin kue supaya untuk tambah menu kan dia jadi wirausaha," harapnya.

Saat ini sendiri, telah ada 1.500 pelatihan yang tersedia. Ke depan, kata Yulius, jenis-jenis pelatihan akan terus diperbanyak agar masyarakat bisa memiliki banyak pilihan.




(eds/eds)

Hide Ads