Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo akan menindaklanjuti kabar soal tiga jenazah anak buah kapal (ABK) Warga Negara Indonesia (WNI) yang dilarung ke laut.
Melalui akun Instagramnya @edhy.prabowo, ia menjelaskan empat sikap yang akan diambil terkait persoalan tersebut. Pertama, akan berkoordinasi lintas kementerian untuk menindaklanjuti kabar tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri, Kementerian Perhubungan, Kementerian Tenaga Kerja, dan BNP2TKI (Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia) terkait hal ini," kata Edhy dikutip detikcom, Kamis (7/5/2020).
Kedua, pihaknya akan menelusuri dugaan eksploitasi ABK Indonesia. Jika benar terjadi eksploitasi ia akan melaporkan ke Regional Fisheries Management Organization (RFMO) agar perusahaan dan kapal diberikan sanksi sesuai aturan yang berlaku.
"Kami juga akan melakukan pengecekan terkait dokumen dan kontrak, para ABK Indonesia yang diduga mengalami eksploitasi," ucapnya.
Terakhir, Edhy bilang, akan menemui para ABK yang selamat untuk dimintai keterangan. Perusahaan diminta bertanggung jawab agar hak-hak para ABK dipenuhi.
"Saya akan menemui para ABK kita yang selamat dan meminta pertanggungjawaban perusahaan yang merekrut dan menempatkan para ABK ini, agar hak-hak nya dipenuhi," ujarnya.
Simak Video "Sosok Ekonom Faisal Basri Dalam Kenangan Susi Pudjiastuti"
[Gambas:Video 20detik]
(ara/ara)