Pemerintah sedang menyiapkan fase normal baru atau new normal untuk masyarakat beraktivitas di tengah pandemi virus Corona (COVID-19). Skema tersebut disiapkan agar ekonomi dan pelaku usaha bisa kembali bangkit di tengah pandemi virus Corona (COVID-19).
Deputi Bidang Restrukturisasi Usaha Kementerian Koperasi dan UKM, Eddy Satria mengatakan ada 5 fase pembukaan sarana dan prasarana dalam sektor usaha. Untuk saat ini telah masuk pada tahap fase ketiga, di mana sektor transportasi, industri kreatif, hingga pasar sudah mulai dibuka.
"Ini kami lakukan sesuai instruksi dari rapat di Kemenko Perekonomian kita bikin 5 fase. Tadinya fase I itu pasca-Lebaran tapi kemudian diusahakan sebelum Lebaran. Saat ini sudah sampai fase III karena tanggalnya sudah lewat. Jadi kita susun berdasarkan tingkat risiko sektornya," kata Eddy dalam webinar OK OCE Indonesia 'Adaptasi UMKM dalam Hadapi New Normal', Jumat (19/6/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Juli, Bisnis Wedding Organizer Jalan Lagi? |
Dalam paparannya dijelaskan bahwa fase IV yang mulai berlaku Juli beberapa sektor secara bertahap akan kembali dibuka. Seperti sektor pendidikan offline, hingga pariwisata non alam direncanakan akan dibuka per 6 Juni.
Kebijakan itu menjadi momentum untuk awal pembelajaran secara tatap muka, hingga meningkatnya kebutuhan hiburan dan pariwisata. "Namun tadi saya lihat Sea World sudah mau akan dibuka. Tapi itu yang kita siapkan," ujarnya.
Bagaimana untuk bisnis jasa hiburan seperti Wedding Organizer (WO)? Klik halaman selanjutnya>>>
Simak Video "Video Menkeu Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI Jadi 4,7-5%"
[Gambas:Video 20detik]