Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengatakan, wabah COVID-19 telah memberikan dampak yang sangat besar dan menurunkan pendapatan masyarakat.
"Survei BPS, pendapatan turun hampir di semua lapisan masyarakat, dari bawah sampai atas," ujarnya dalam rapat dengan Komisi XI yang membahas Asumsi dasar Dalam Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM PPKF) RAPBN tahun anggaran 2021 di gedung DPR, Jakarta, Senin (22/6/2020).
Meski berdampak terhadap pendapatan seluruh lapisan masyarakat, namun dampak terdalam dirasakan oleh masyarakat berpenghasilan rendah. Survei BPS menunjukkan 7 dari 10 orang masyarakat berpenghasilan rendah pendapatannya menurun.
Baca juga: Ini Tanda-tanda Ekonomi RI Bakal Negatif |
Sementara untuk masyarakat kelas atas dampaknya hanya kecil. Pendapatan masyarakat kelas atas yang mengalami penurunan hanya 3 dari 10 orang.
"Artinya dampak COVID-19 ke pendapatan lebih dalam ke masyarakat berpendapatan rendah," tutupnya.
(das/dna)