5 Fakta Orang India yang Masuk Top 10 Terkaya Dunia

5 Fakta Orang India yang Masuk Top 10 Terkaya Dunia

Tim detikcom - detikFinance
Kamis, 25 Jun 2020 09:58 WIB
Nita Ambani istri Mukesh Ambani
Nita Ambani dan Mukesh Ambani. Foto: Twitter/@NitaMAmbani

2. Dibantu Saudi untuk 'Lawan' Amazon hingga Alibaba

Jumlahnya cukup fantastis, mencapai US$ 1,5 miliar atau sekitar Rp 21 triliun (dalam kurs Rp 14.000/US$). Investasi sebesar itu didapatkan Ambani dari Arab Saudi. Lewat Dana Investasi Publik (Public Investment Fund/PIF), Saudi membeli 2,3% saham Jio Platforms.

Jio sendiri adalah anak usaha Reliance Industries milik Ambani. Kesepakatan investasi yang diumumkan pada hari Kamis ini menambahkan valuasi pasar Jio Platforms menjadi hampir US$ 68 miliar.

Dana ini akan melancarkan ambisi salah satu orang terkaya di India tersebut untuk membangun perusahaan teknologi yang bisa bersaing di dunia internasional. Para analis menilai, ambisi Ambani bisa melawan dan bertahan pada perusahaan seperti Google (GOOGL), Tencent (TCEHY), Amazon (AMZN) dan Alibaba (BABA).

"Saya menyambut PIF sebagai mitra yang bernilai di Jio Platforms, dan menantikan dukungan dan bimbingan berkelanjutan mereka saat kami mengambil langkah-langkah ambisius untuk mempercepat transformasi digital India," kata Ambani keterangan resminya.


3. Facebook Juga Guyur Dana

Facebook melakukan investasi besar di India. Perusahaan besutan Mark Zuckerberg ini menggelontorkan dana US$ 5,7 miliar atau sekitar Rp 87,7 triliun (kurs Rp 15.400/ dolar US) ke Jio Platforms Limited.

Lewat Investasi ini Facebook mengantongi 9,99% saham Jio Platforms dan menambah dana valuasi perusahaan sebesar US$ 65,95 miliar (Rp 1.028 triliun)

"Investasi ini menunjukan komitmen kami ke India, dan kegembiraan kami untuk transformasi dramatis yang didorong oleh Jio di negara ini," kata Facebook. Dikutip dari CNBC, Rabu (22/4/2020).

Investasi dilakukan Facebook karena India menjadi salah satu pasar utama Facebook. Pasalnya pengguna Facebook maupun WhatsApp di negara itu mencapai 400 juta orang


Hide Ads