Perusahaan teknologi memiliki reputasi sebagai perusahaan yang fleksibel terhadap karyawannya. Sejak adanya pandemi virus Corona, sejumlah perusahaan memberikan segala keringanan, tunjangan dan peralatan untuk karyawan yang bekerja dari rumah atau work from home (WFH).
Kini saat terlihat melonjaknya kasus virus Corona di seluruh negara dan mengancam seluruh karyawan akan terus WFH. Sejumlah perusahaan memaksa karyawan untuk beristirahat dan mengambil cuti.
Hal itu dilakukan karena perpanjangan WFH dikhawatirkan akan mengganggu kesehatan mental dan produktivitas karyawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Chegg, sebuah perusahaan yang menjual buku pelajaran berbasis online telah melakukan berbagai upaya agar karyawannya bisa beristirahat. Sejak Maret hingga April perusahaan memotong jam kerja agar tidak digunakan untuk berbagai pertemuan. Kemudian Juni hingga Agustus Chegg menetapkan libur dari hari Jumat.
Baca juga: 4 Tips Rapat Virtual Buat Introvert |
"Harapan tim manajemen adalah karyawan benar-benar memutuskan hubungan. Saya benar-benar mendorong tim saya untuk tidak bekerja," kata kepala komunikasi Chegg, Heather Hatlo Porter, dikutip dari CNBC, Senin (27/7/2020).
Bahkan perusahaan di Silicon Valley pengolah perangkat lunak ServiceNow memberikan kesempatan karyawannya untuk memilih cuti sebanyak yang karyawan inginkan. Bahkan penetapan tanggal cuti juga dibebaskan perusahaan. Kebijakan ini juga dilakukan oleh perusahaan DocuSign dan RingCentral.
Bukan hanya perusahaan besar yang berusaha meringankan beban pekerja saat pandemi terus berlanjut. Codify yang hanya memiliki 30 karyawan di kantor San Francisco dan Kolombo, Sri Lanka, memberikan libur seminggu untuk sejumlah karyawan pada musium panas ini.
Segala manfaat libur itu digunakan karyawan untuk bersantai di rumah, kebanyakan menikmatinya dengan nonton sejumlah film di Netflix.Bahkan beberapa perusahaan mengarahkan pekerja untuk membuat video mereka selama waktu libur. Kemudian, akan ada pemenang yang berhasil memanfaatkan waktu itu dengan sebaik-baiknya.
Baca juga: Jurus Perbankan Bertahan di Tengah Corona |
(fdl/fdl)