Telepon dan SMS Melandai saat Pandemi, Layanan Digital Melonjak

Telepon dan SMS Melandai saat Pandemi, Layanan Digital Melonjak

Vadhia Lidyana - detikFinance
Selasa, 28 Jul 2020 20:45 WIB
Setyanto Hantoro
Foto: Telkomsel
Jakarta -

Direktur Utama PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) Setyanto Hantoro buka-bukaan soal kinerja Telkomsel di tengah pandemi virus Corona (COVID-19). Ia mengungkapkan, saat ini penggunaan jasa untuk layanan konektivitas relatif landai. Tetapi, penggunaan layanan digital seperti streaming film dan transaksi game meningkat.

"Orang karena banyak di rumah jadi banyak menonton film. Karena di rumah lebih banyak main game, sehingga kalau main game banyak yang purchase in-kit. Itu yang meningkat. Jadi digital services meningkat, konektivitasnya relatif flat," kata Setyanto dalam webinar Bisnis Indonesia, Selasa (28/7/2020).

Khususnya untuk layanan konektivitas tradisional seperti SMS dan telepon justru menurun. Namun, untuk konektivitas seperti penggunaan data internet justru meningkat di beberapa kalangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita melihatnya begini, konektivitas tradisional, voice, SMS pasti drop. Dan itu memang dialami oleh semua operator. Tapi di sisi lain konsumsi data naik. Challenge untuk operator komunikasi adalah daya beli masyarakat," jelas dia.

Ia mengatakan, konsumsi data internet memang mengalami peningkatan, namun hanya di konsumen kelas menengah hingga atas. Sementara, konsumen kelas bawah cenderung mengurangi konsumsi data internet karena daya beli yang rendah.

ADVERTISEMENT

"Kita melihat di data pelanggan Telkomsel sendiri, untuk size tinggi dan menengah relatif mereka konsumsinya meningkat 50-60%. Tetapi untuk golongan masyarakat yang lebih rendah tingkat ekonominya, karena penurunan daya beli, mereka mengurangi konsumsi atas jasa telekomunikasi," urai Setyanti.

Secara keseluruhan, perbedaan angka konsumsi data internet antara konsumen kelas menengah ke atas, dengan kelas bawah menghasilkan angka pertumbuhan penggunaan layanan konektivitas yang landai.

"Overall, dari kenaikan di atas dan penurunan di bawah ini industri dari sisi konektivitas bisa dikatakan relatif flat. Additional muncul, peningkatan muncul pada layanan non-konektivitas, yaitu layanan digital (streaming film dan transaksi game)," katanya.




(eds/eds)

Hide Ads