3. Bukan Kampus, yang Ditutup Pendaftaran Mahasiswa STAN
Rahmadi meluruskan, yang ditutup adalah pendaftaran mahasiswa baru STAN di tahun 2020, alasannya karena kekhawatiran penyebaran COVID-19 pada saat seleksi mahasiswa baru. Pendaftaran pun ditutup hanya untuk tahun ini, bukan 4 tahun seperti postingan yang beredar.
Dia mengatakan proses seleksi mahasiswa baru bisa menimbulkan kerumunan. Maka dari itu, pihaknya saat ini sedang menyiapkan protokol kesehatan untuk seleksi penerimaan mahasiswa baru, yang minimal dibuka tahun depan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sisi lain, dia mengatakan ada perubahan komposisi kebutuhan sumber daya manusia di dalam tubuh Kementerian Keuangan akibat virus Corona. Soal kebutuhan sumber daya manusia ini masih didiskusikan jumlahnya oleh Kemenkeu. Maka dari itu, STAN tidak membuka pendaftaran.
"Kemudian, akibat COVID-19, ada perubahan komposisi kebutuhan SDM sehingga angka-angka yang sudah disiapkan pra pandemi COVID-19 tidak valid. Saat ini sedang dilakukan diskusi mendalam di Kemenkeu untuk memastikan kebutuhan tersebut," ungkap Rahmadi.
Yustinus menambahkan, beberapa hal dilakukan STAN untuk meningkatkan kualitasnya. Saat ini STAN sedang membangun gedung baru dan meningkatkan level pendidikan.
"PKN STAN akan membangun gedung baru yang multifungsi dengan standar internasional dan juga meningkatkan level program studi ke D-IV dan S-2," kata Yustinus.
(zlf/zlf)