Selanjutnya, Budi bilang, Kementerian Koperasi dan UKM tengah melakukan pendekatan Bank BMT dan bank wakaf mikro untuk mendata UMKM. Budi menekankan, 'pintu' untuk mendapat bantuan Rp 2,4 juta ada di BRI, PNM, BMT, dan bank wakaf.
"Pintunya BRI, PNM, koperasi, BMT dan melui bank wakaf," ungkapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkait hal tersebut, Ekonom Senior Indef Didik J Rachbini mengatakan, saat ini banyak kegiatan terganggu karena COVID-19. Menurutnya, program itu bisa membantu tapi tidak cukup.
"Jadi sekarang kegiatan terhambat COVID berkaitan investasi tadi sangat membantu tapi tidak cukup sebab tahun depan ekonomi harus berjalan," ujarnya.
"Karena itu diperlukan lapangan baru, kreatif baru, kreatif di balik krisis," sambungnya.
Simak Video "Video: APINDO Sebut UMKM RI Masih Keterbatasan Akses Modal"
[Gambas:Video 20detik]
(acd/hns)