Pembatasan Ketat Imbas Corona, Pemilik Restoran di Prancis Protes

Pembatasan Ketat Imbas Corona, Pemilik Restoran di Prancis Protes

Anisa Indraini - detikFinance
Jumat, 02 Okt 2020 22:30 WIB
Kafe dan restoran di Paris, Prancis kembali buka (AFP Photo)
Foto: Ilustrasi Kafe dan restoran di Paris, Prancis(AFP Photo)
Paris - Pemilik restoran dan staf di Paris protes massal di depan restoran mereka dengan atribut pita di lengan berwarna hitam, serta panci dan wajan. Hal itu dilakukan untuk mendesak pemerintah Prancis agar tidak melakukan pembatasan lebih ketat walaupun untuk menekan penyebaran virus Corona (COVID-19).

Pemilik restoran takut hal itu dapat membuat bisnisnya semakin terdampak. Sebab, bar dan restoran di ibu kota Prancis harus tutup pukul 22.00.

"Ini perhatian besar untuk pekerjaan kami, untuk gaji kami, untuk masa depan kami," kata Pengelola Restoran La Ville de Provins, Andrea Vincenzi dikutip dari Reuters, Jumat (2/10/2020).

Sebelumnya, Menteri Kesehatan Prancis Olivier Veran mengatakan Paris akan ditempatkan pada kewaspadaan maksimum COVID-19 mulai hari Senin depan ketika kasus meningkat.

Wilayah Paris telah memenuhi tiga kriteria pemerintah untuk mendapatkan tingkat kewaspadaan tertinggi. Salah satunya yakni dalam 24 jam terakhir, tingkat kasus positif virus Corona telah melampaui 250 kasus per 100.000 penduduk.

Veran telah memerintahkan bar dan restoran di selatan kota Marseille untuk tutup selama dua minggu.

Koki peraih bintang Michelin, Philippe Etchebest mendesak sesama pemilik restoran dan bar untuk memprotes kemungkinan penutupan, mereka diminta untuk melakukan protes di luar restoran. (dna/dna)


Hide Ads