Husin mengungkapkan, selain meningkatkan jumlah turis ke Bali, UEA juga menginginkan ada kawasan wisata Islam khusus di kawasan Aceh.
"UEA juga berpikir bisa nggak kita dapat 1 pulau yang dekat dengan Abu Dhabi, dalam hal ini di sekitar Aceh untuk kita buat pengembangan kawasan tourism untuk negara-negara GCC (Gulf Cooperation Council)," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Husin, letak geografis Aceh sangat mendukung rencana tersebut, dan turis UEA hanya perlu menghabiskan perjalanan sekitar 5 jam untuk sampai di Aceh.
"Kenapa di Aceh? Karena jarak tempuh pesawat dari Abu Dhabi ke Aceh kurang lebih 5-5,5 jam. Dia minta itu. Kita coba kaji. Ada tidak tempat untuk bisa dikembangkan turis. Apakah di Aceh dan sekitarnya, atau Riau. Kita sedang kaji dengan Menparekraf," pungkas Husin.
(fdl/fdl)