Indonesia Resmi Resesi, Badai PHK Mulai Terjadi

Indonesia Resmi Resesi, Badai PHK Mulai Terjadi

Herdi Alif Alhikam - detikFinance
Minggu, 08 Nov 2020 09:25 WIB
Ilustrasi PHK
Foto: Ilustrasi PHK (Tim Infografis: Zaki Alfarabi)

2. Ribuan Karyawan Karaoke Inul

Penyanyi dangdut Inul Daratista terpaksa harus melakukan PHK kepada ribuan karyawannya akibat dampak pandemi COVID-19. Karyawan tersebut berasal dari bisnis tempat karaoke miliknya.

Hal itu terpaksa dilakukan Inul pada karyawannya yang bekerja di Jakarta. Adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) membuat bisnisnya tidak dapat beroperasi hingga tidak ada pemasukan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Secara hitungan kasar, Inul menyebutkan ada PHK yang dilakukan di 20 lebih cabang tempat karaokenya. Rata-rata ada 75 orang karyawan di tiap tempat karaoke yang terkena PHK.

"Di Jakarta banyak (Inul Vizta) ada 20 cabang lebih. Karyawannya hitung saja satu outlet ada yang 75 karyawan, kalau di atas 20 sampai 30 (outlet) berapa tuh (yang di-PHK)," kata Inul saat ditemui detikcom di Gedung Transmedia, Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (5/11/2020).

ADVERTISEMENT

3. Puluhan Buruh Pabrik di Kudus

Dinas Tenaga Kerja Perindustrian, Koperasi, dan UKM Kabupaten Kudus mencatat dua perusahaan di Kota Kretek tutup karena pandemi virus Corona. Akibatnya puluhan orang terkena PHK.

Kabid Hubungan Industrial dan Perselisihan Ketenagakerjaan pada Dinas Perinkop dan UKM Kudus, Agus Juanto menjelaskan ada dua perusahaan yang tutup, yaitu perusahaan sol sepatu dan perusahaan pengecoran.

"Iya ada dua perusahaan, awal pandemi perusahaan yang bergerak di sol sepatu di Gondoharum Kecamatan Jekulo dan ini ada tambah lagi perusahaan bergerak di bidang cor di Jalan Lingkar Kencing Desa Jati Wetan Kecamatan Jati," kata Agus ditemui di kantornya, Kudus, Selasa (3/11/2020).

Dinas pun mencatat ada puluhan pekerja yang akhirnya terkena PHK. Di perusahaan di Desa Gondoharum ada 17 pekerja yang di PHK.

Kemudian perusahaan di Jalan Lingkar Kudus ada 18 orang terkena PHK. Jika ditotal ada 35 orang kena PHK.

"Kalau perusahaan di Jalan Lingkar ada sebanyak 18 orang, semuanya sudah selesai terkait kewajiban perusahaan. Kemudian di Gondoharum itu ada 17 tenaga. Iya cuman hanya itu," jelas Dimas.



Simak Video "Indonesia Dihantui Resesi Seks, Enggan Menikah dan Punya Anak"
[Gambas:Video 20detik]

(zlf/zlf)

Hide Ads