Pemerintah Sudah Tarik Utang Rp 958 T hingga Akhir Oktober

Pemerintah Sudah Tarik Utang Rp 958 T hingga Akhir Oktober

Hendra Kusuma - detikFinance
Senin, 23 Nov 2020 18:45 WIB
Sri Mulyani Indrawati
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati/Foto: Ari Saputra

APBN Masih Gali Lubang Tutup Lubang

Dengan realisasi defisit APBN yang sebesar 4,67% atau Rp 764, triliun terhadap produk domestik bruto (PDB), maka anggaran keseimbangan primernya mencapai Rp 513,3 triliun atau sudah 73,3% dari target Rp 700,4 triliun pada Perpres Nomor 72 Tahun 2020.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perlu diketahui, keseimbangan primer dalam APBN merupakan penerimaan dikurangi belanja negara, namun tidak memasukkan komponen pembayaran bunga utang. Artinya, bila keseimbangan primer bisa surplus, pemerintah tidak memerlukan utang baru untuk membayar pokok cicilan utang yang lama.

Sebaliknya, jika keseimbangan primer negatif maka pemerintah perlu menerbitkan utang baru untuk membayar pokok cicilan utang yang lama alias gali lubang tutup lubang.



Simak Video "Utang Pemerintah Bengkak, Ini Penjelasan Sri Mulyani"
[Gambas:Video 20detik]

(hek/ara)

Hide Ads