Lebih Murah dari Rapid, Alat Tes Corona RI Ini Berpeluang Diekspor

ADVERTISEMENT

Lebih Murah dari Rapid, Alat Tes Corona RI Ini Berpeluang Diekspor

Soraya Novika - detikFinance
Sabtu, 12 Des 2020 15:45 WIB
GeNose
Foto: Jauh Hari Wawan S/detikHealth
Jakarta -

Menteri Riset dan Teknologi Bambang Brodjonegoro membuka peluang ekspor alat tes Corona buatan Universitas Gajah Mada (UGM) keluar negeri. Alat yang dimaksud adalah GeNose yang bisa bikin biaya tes Corona lebih terjangkau, hanya Rp 15 ribu saja.

Selain murah, alat ini disebut lebih efektif dari rapid dan swab test. Waktu tes yang dibutuhkan cuma 3 menit dan akurasinya sudah mencapai 90% lebih.

Namun, pemerintah tentunya bakal mendahulukan kebutuhan dalam negeri dulu sebelum akhirnya mengekspor alat tersebut.

"Peluang terbuka, tapi kebutuhan Indonesia sendiri cukup besar," ujar Bambang kepada detikcom, Sabtu (12/12/2020).

Sayangnya, alat ini belum bisa diedarkan di masyarakat. Meski dia mengatakan alat ini siap diproduksi massal, masih ada beberapa laporan yang harus disiapkan untuk mendapatkan izin edar dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Harapannya, izin edar dari Kemenkes sudah keluar akhir Desember ini untuk akhirnya mulai didistribusikan ke daerah-daerah dan bisa dipakai masyarakat luas.

"Harapannya bulan Desember ini," imbuhnya.

(eds/eds)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT