.webp)
CEO Facebook Mark Zuckerberg bertemu dengan miliuner India, Mukesh Dhirubhai Ambani. Pertemuan itu dilakukan secara virtual lewat acara Facebook Fuel for India 2020.
Pertemuan keduanya membahas masa depan teknologi di India. Zuckerberg mengatakan India memiliki budaya kewirausahaan yang dapat dilihat tidak hanya di perusahaan rintisan teknologi, tetapi juga di jutaan bisnis kecil.
"India adalah negara yang sangat istimewa dan penting bagi kami," kata Zuckerberg dikutip dari NTDV Profit, Selasa (15/12/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zuckerberg melihat peluang teknologi pasar yang besar di India. Bahkan dia mengaku, India kerap dijadikan sebagai pasar percobaan untuk fitur barunya sebelum diluncurkan secara global.
"Jutaan orang di sini menggunakan produk kami setiap hari untuk tetap berhubungan dengan teman dan keluarga. Baik itu pesan WhatsApp, atau postingan Facebook, atau foto di Instagram. Jutaan bisnis kecil di seluruh negara menggunakan WhatsApp Business Messenger untuk menjangkau pelanggan, mengelola pesanan, dan mengembangkan bisnis mereka," tuturnya.
Perdana Menteri India, Narendra Modi membuka peluang bagi industri untuk bermitra dengan pemerintah guna mempercepat pertumbuhan dan perkembangan melalui teknologi.
Untuk diketahui, pada April lalu Facebook mengumumkan investasi sebesar US$ 5,7 miliar atau setara Rp 80,37 triliun (kurs Rp 14.100/US$) di cabang layanan digital Reliance Industries, Jio Platforms. Perusahaan tersebut milik Ambani yang menjabat sebagai Ketua dan Direktur Pelaksana Reliance Industries.
"India sedang membangun kapabilitas lokal dan kapasitas teknologi, untuk memberdayakan model bisnis baru yang inovatif dan memberi warga India akses ke inklusi digital dan keuangan," kata Zuckerberg.
Ambani pun mengapresiasi keputusan Zuckerberg. Dia yakin dengan begitu, dapat memberikan banyak ide untuk kaum muda menciptakan perusahaan dan bisnis baru sehingga dapat menggerakkan mesin pertumbuhan India.
"Semua anak muda India melihat ikon muda yang menginspirasi dalam diri Mark Zuckerberg. Mereka termotivasi ketika mereka melihat bagaimana dalam 14 tahun, Facebook telah menjadi wajah India yang terhubung secara digital," tandasnya.
