Dia mengatakan dari catatan pihaknya, hingga November 2020 saja sudah ada 1.030 restoran tutup. Saat pembatasan operasional berlaku kemungkinan jumlah restoran tutup akan melonjak hingga 1.400.
"Saya kira terakhir aja ya itu ada 1.030 (restoran) yang tutup pada November 2020, dengan pembatasan sekarang ini mungkin bertambah 1.300-1.400 mah ada," ujar Emil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Emil penutupan restoran itu bisa saja berlangsung permanen. Apalagi kalau kondisi seperti terus berlangsung.
"Ada beberapa ini bisa jadi permanen juga tutupnya. Jadi tutup sementara kalau nggak ada kejelasan abis juga lah mereka uangnya kan," ungkap Emil.
Adapun PSBB ketat akan diberlakukan di Jakarta mulai 11-25 Januari 2020. Restoran tak luput dari pembatasan, fasilitas dine in alias makan di tempat cuma boleh 25%, operasionalnya pun cuma sampai pukul 19.00 WIB.
Pemprov DKI Jakarta meminta para restoran untuk memaksimalkan pemesanan take away. Restoran pun boleh membuka pesanan take away selama 24 jam.
(zlf/zlf)