Presiden Joko Widodo (Jokowi) siang ini meninjau posko darurat evakuasi pesawat Sriwijaya Air SJ182. Dalam agenda itu juga dilakukan penyerahan santuan kepada perwakilan korban jatuhnya pesawat SJ182.
Ada dua jenis santunan yang diberikan hari ini yakni dari Jasa Raharja sebagai program perlindungan dasar dari pemerintah dan santunan kematian dari maskapai Sriwijaya Air terhadap korban kecelakaan pesawat Sriwijaya SJ182.
"Baru kita saksikan penyerahan santunan, baik dari Jasa Raharja sebesar Rp 50 juta per penumpang dan santunan dari Sriwijaya sebesar Rp 1,25 miliar, dan sekali lagi, saya mengucapkan terima kasih atas santunan ini," tuturnya dilansir dari kaun Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (20/1/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain mengapresiasi pemberian santunan itu, Jokowi juga meminta agar proses pemberian santunan diselesaikan secara keseluruhan kepada para korban Sriwijaya Air SJ182 sesegera mungkin.
"Segera diselesaikan keseluruhan korban dan penumpang," tegasnya.
Jokowi juga mengapresiasi tim SAR gabungan yang terdiri Kemenhub, Basarnas, TNI, Polri, dan KNKT. Dengan kerja tim SAR akhirnya serpihan pesawat hingga kotak hitam Sriwijaya Air SJ182 bisa ditemukan
"Saya juga ingin menyampaikan duka cita yg mendalam kepada keluarga, semoga diberikan keiklasan dan kesabaran. Terakhir, saya ingin agar di bidang transportasi, keselamatan adalah yang utama. Oleh sebab itu, saya minta segera ditindaklanjuti, baik oleh KNKT atau (Kementerian) Perhubungan, terutama pemeriksaan dan pengawasan terhadap pesawat-pesawat yang akan terbang demi keselamatan masyarakat, demi keselamatan penumpang," tutupnya.