Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (Menristek/Kepala BRIN) Bambang Brodjonegoro mengatakan pihaknya tengah mengembangkan gelang untuk memantau pasien positif virus Corona (COVID-19).
"Kami sudah mengembangkan teknologi misalkan gelang atau wearable devices atau gelang yang bisa memonitor terutama orang yang melakukan isolasi mandiri," kata dia dalam MGN SUMMIT 2021 ECONOMIC RECOVERY, Rabu (27/1/2021).
Jadi, gelang tersebut digunakan oleh pasien Corona agar pergerakan mereka terpantau. Dengan begitu dapat diketahui yang bersangkutan patuh melakukan isolasi mandiri atau tidak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Supaya kita tahu bahwa orang itu patuh pada kegiatan isolasi mandirinya kalau dia tidak dilakukan karantina. Dan kalaupun dia berinteraksi dengan orang ketahuan siapa orang yang berinteraksi dengan pasien tersebut. Dan kita tahu bagaimana pergerakan pasiennya," jelasnya.
Bambang melanjutkan, teknologi bisa berperan untuk membantu proses tracing atau penelusuran terhadap orang-orang yang melakukan kontak dengan pasien COVID-19.
"Kalau seseorang itu kemudian positif terpapar COVID-19 maka harus dilakukan proses tracing. Di sinilah teknologi baik artifisial intelijen dan juga teknologi digital akan sangat berperan," tambahnya.