Maluku Bakal Disulap Jadi Lumbung Ikan RI

Maluku Bakal Disulap Jadi Lumbung Ikan RI

Danang Sugianto - detikFinance
Jumat, 05 Feb 2021 18:06 WIB
Nasib Nelayan Maluku: Miskin di Lumbung Ikan
Foto: detik
Jakarta -

Pemerintah memilihi Provinsi Maluku sebagai lokasi pembangunan lumbung ikan Indonesia. Para menteri terkait hari ini melakukan kunjungan untuk meninjau langsung lokasi yang akan dijadikan pusat ekonomi baru RI di bidang perikanan.

Hadir dalam kunjungan itu di antaranya Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono serta Gubernur Maluku Murad Ismail.

"Kunjungan kami kali ini dalam rangka menindaklanjuti program yang sudah dicanangkan tentang Maluku akan dijadikan sebagai lumbung ikan nasional. Dalam konteks itu atas arahan Bapak Presiden kepada kami untuk mempersiapkan segala sesuatu yang terbaik menuju Maluku sebagai lumbung ikan nasional," kata Bahlil dilansir dari akun Youtube Diskominfo Maluku, Jumat (5/2/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bahlil menjelaskan kedatangan mereka ke Maluku untuk melakukan sinkronisasi terhadap persiapkan pembangunan infrastruktur, mulai dari pelabuhan baru hingga kawasan perikanan. BKPM sendiri berperan dalam rangka membantu masuknya investasi swasta dalam proyek ini.

"Intinya adalah ini pola kerjasama antara pola investasi nanti yang dikelola oleh swasta murni dengan kehadiran pemerintah dalam menyiapkan infrastruktur dasar," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Budi menambahkan, Jokowi sudah memberikan arahan khusus minggu lalu agar pembangunan pelabuhan dalam rangka lumbung ikan harus segera dikerjakan. Oleh karena itu pihaknya sudah melakukan study.

"Kami, leading sector di bidang perhubungan sudah melakukan studi mendalam, didukung juga oleh studi yang dilakukan World Bank. Daerah Maluku, Ambon untuk dibangun Pelabuhan di tegaskan presiden agar dikolaborasikan dalam kegiatan UKM," tuturnya.

Budi menilai kawasan Ambon sangat cocok untuk dibangun pelabuhan besar. Sebab karakternya memiliki air laut yang tenang dengan draf yang dalam. Pihaknya akan menggandeng konsultan terbaik sebelum membangun pelabuhan di sana.

Pemerintah sendiri akan membangun seluruh infrastruktur dasar di kawasan lumbung ikan Maluku tersebut menggunakan APBN. Namun nanti sisanya seperti kawasan industrinya akan menggunakan masuk investor swasta.

Wahyu menambahkan, Kementerian Kelautan dan Perikanan akan mendukung dalam hal aspek ekonomi kelautannya, baik itu ikan maupun biota laut lainnya.

"Bagi saya di Kementerian Kelautan dan Perikanan adalah bagaimana seluruh potensi ekonomi sektor perikanan atau biota kelautan ini bisa berpusat di Ambon. Sehingga perekonomian di sini nanti akan tumbuh," ucapnya.

Sementara Murad menambahkan pihaknya akan membentuk tim pelaksana untuk melakukan pembebasan lahan. Tim itu akan bergerak setelah ada keputusan lokasi yang dipilih sebagai pelabuhan lumbung ikan.

"Ada 3 alternatif lokasi. Nanti kita berembung dimana lokasi yang terbaik," tuturnya.


Hide Ads