Miliarder asal Jepang Yusaku Maezawa mengumumkan akan memilih delapan orang dari masyarakat untuk ikut dalam perjalanan keliling bulan dengan roket Starship SpaceX. Perjalanan itu dijadwalkan untuk 2023.
"Saya mengundang Anda untuk bergabung dengan saya dalam misi ini," kata Maezawa dalam sebuah video, dikutip dari CNBC, Rabu (3/3/2021).
Rencana itu telah diumumkan pertama kali sejak September 2018 bersama pendiri, SpaceX Elon Musk. Proyek itu disebut dearMoon, nantinya roket akan menerbangkan 10- 12 orang dengan 8 orang tambahan dari masyarakat yang akan dipilih Maezawa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maezawa menegaskan untuk 8 orang terpilih itu, akan terbang bersamanya secara gratis. Dia mengungkap biaya penerbangan akan ditanggungnya.
Misi dearMoon akan memakan waktu tiga hari untuk terbang ke bulan, berputar di belakangnya orbit, dan kemudian menghabiskan tiga hari untuk kembali. Elon Musk mengungkap selain menjadi yang pertama dalam sejarah, jalur penerbangan roket akan melampaui jarak yang ditempuh oleh misi Apollo.
Berdasarkan keterangan dari situs dearMoon, pra pendaftaran dibuka hingga 14 Maret 2021. Aplikasi pra pendaftaran meminta nama, negara, alamat email, dan gambar profil. Proses penyaringan awal dimulai 21 Maret, dengan wawancara terakhir dan pemeriksaan kesehatan pada akhir Mei.
Ada dua kriteria utama bagi setiap orang yang mengajukan permohonan untuk terbang bersama Maezawa. Pertama, calon penumpang SpaceX dapat melanjutkan aktivitas apapun yang mereka lakukan dengan pergi ke luar angkasa. Kedua, delapan orang itu harus bersedia dan mampu mendukung awak kapal lain yang memiliki aspirasi serupa.
Simak juga Video: Detik-detik Roket SpaceX Elon Musk Meledak Saat Uji Coba