Jokowi Tegas: Kalau Tak Perbaiki Skill, Hilang Kita

Jokowi Tegas: Kalau Tak Perbaiki Skill, Hilang Kita

Hendra Kusuma - detikFinance
Rabu, 17 Mar 2021 17:10 WIB
Pelatihan Prakerja
Foto: Pelatihan Prakerja (Tim Infografis Fuad Hasim)
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelaskan betapa pentingnya peningkatan skill atau keterampilan di era serba digital. Jika skill tidak ditingkatkan, maka kita semua akan kalah dengan persaingan yang ada.

"Dalam zaman yang penuh dengan kompetisi ini, kalau keterampilan kita, skill kita tiap hari tidak kita perbaiki, hilang kita," kata Jokowi dalam acara Pengarahan Presiden kepada Peserta Kartu Prakerja Tahun Anggaran 2020 dan 2021 di Istana Negara yang disiarkan oleh YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (17/3/2021).

Skill yang tidak ditingkatkan, kata Jokowi bisa menghilangkan pekerjaan yang saat ini sedang dikerjakan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena skillnya yang lain memperbaiki skill, memperbaiki keterampilan dan kita tidak. Ini perlu saya ingatkan," kata Jokowi.

"Zamannya, zaman yang kecepatan perubahan itu cepat banget sekarang ini dan saudara-saudara harus mengikuti itu. Kalau perubahan ini tidak diikuti, ya tau-tau kita loh temen saya udah jauh banget kok kita masih di sini karena dia memperbaiki keterampilannya, meningkatkan keterampilannya, meningkatkan skillnya, dan kita tidak," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Oleh karena itu, Jokowi beruntung pemerintah telah meluncurkan program Kartu Prakerja sejak tahun 2020. Setidaknya sudah ada sekitar 7,3 juta peserta dari 55,6 juta orang yang mendaftar.

Menurut Jokowi, program peningkatan skill melalui Kartu Prakerja ini bisa diikuti oleh semua masyarakat Indonesia asalkan sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan dalam aturan.

"Ini program ini sebetulnya untuk semuanya. Siapapun boleh. Yang lulus SMA, yang lulus SMK pun silahkan, yang lulus perguruan tinggi juga silahkan, yang drop out pun juga silahkan, yang PHK silahkan tapi yang prioritas saat ini memang yang diberi prioritas yang diutamakan yang terkena pemutusan hubungan kerja. Tapi sebetulnya ini untuk siapapun," ungkapnya.




(hek/dna)

Hide Ads