Sebagai langkah hukum, pihaknya juga sudah melakukan laporan ke Bareskrim Polri. Pihaknya juga bersurat ke Otoritas Jasa Keuangan, untuk memberikan laporan soal dugaan kebocoran data peserta ini.
Ali Ghufron juga menjamin saat ini pelayanan BPJS Kesehatan tetap berjalan dengan normal dan lancar. Dia meminta masyarakat jangan takut dan khawatir dengan kabar kebocoran data yang ramai diperbincangkan.
"Kami memastikan bahwa pelayanan peserta tak akan terganggu, dan kami akan melayani masyarakat dengan baik. Kami imbau masyarakat tetap tenang dan lakukan pelayanan seperti biasa," ungkap Ali Ghufron.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, 279 juta data WNI tersebar dalam forum hacker Raid Forums, disinyalir ratusan juta data ini milik BPJS Kesehatan dan mengalami kebocoran.
Kasus dugaan kebocoran data WNI ini sedang ditangani oleh Bareskrim Polri. Disebutkan, 279 juta data WNI tersebut dijual secara online di forum hacker Raid Forums.
Informasi pribadi dalam data bocor itu meliputi NIK (nomor induk kependudukan), nama, alamat, nomor telepon, bahkan kabarnya juga besaran gaji. Disertakan pula sejuta sampel data untuk pengecekan.
(hal/fdl)