Satu lagi raksasa ritel Giant mengumumkan akan menutup sejumlah gerai dan mengubahnya menjadi IKEA. Dalam keterbukaan informasi perusahaan pengelola menyebut jika hal ini sudah dilakukan tinjauan strategi bisnis.
Manajemen juga mengumumkan gerai Giant lainnya akan ditutup akhir Juli. Selain itu perusahaan juga sedang mempertimbangkan untuk mengubah sejumlah gerai Giant menjadi gerai HERO Supermarket.
Kemudian manajemen akan fokus pada pengembangan lain."Sebagai bagian dari fokus baru ini, perseroan akan mengubah hingga lima gerai Giant menjadi IKEA," tulis perseroan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Perubahan strategi ini merupakan respons cepat dan tepat Perseroan yang diperlukan untuk beradaptasi terhadap perubahan dinamika pasar, terlebih terkait beralihnya konsumen Indonesia dari format hypermart dalam beberapa tahun terakhir, sebuah tren yang juga terlihat di pasar global lainnya," tulis keterbukaan informasi BEI.
Manajemen Hero berharap rencana ini akan memberikan dampak positif terhadap operasional, kondisi keuangan, atau kelangsungan bisnis perusahaan.
Presiden Direktur Hero Supermarket, Patrik Lindvall menilai merek dagang IKEA, Guardian, dan Hero Supermarket memiliki potensi pertumbuhan lebih tinggi dibandingkan Giant.
"Seperti bisnis mumpuni lainnya, kami terus beradaptasi terhadap dinamika pasar dan tren pelanggan yang terus berubah, termasuk menurunnya popularitas format hypermart dalam beberapa tahun terakhir di Indonesia," kata Patrik.
Dalam kurun waktu dua tahun, pihaknya menargetkan menggandakan empat kali lipat gerai IKEA dari tahun 2020. Lalu membuka hingga 100 gerai Guardian baru hingga akhir tahun 2022.
"Kami tetap meyakini bahwa sektor peralatan rumah tangga, kesehatan, dan kecantikan, serta keperluan sehari-hari untuk kelas atas memiliki potensi pertumbuhan yang tinggi," kata Patrik.
Oleh karena itu, kata Patrik, Hero Supermarket akan mengubah hingga lima gerai Giant menjadi IKEA. Sementara gerai Giant lainnya akan ditutup pada akhir Juli 2021. Walaupun negosiasi terkait potensi pengalihan kepemilikan sejumlah gerai Giant kepada pihak ketiga masih berlangsung.
(kil/ara)