Miris, Kisah Sedih di Balik Berdirinya McD

Miris, Kisah Sedih di Balik Berdirinya McD

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Minggu, 13 Jun 2021 11:02 WIB
mcd di vatikan
Foto: Telegraph

Ray dan Ethel berusaha untuk mencari klien yang ingin membeli waralaba tersebut. Ethel menghubungi teman-teman dan relasinya begitupun Ray. Hingga akhirnya Ray bertemu dengan Joan yang merupakan istri kliennya.

Dia menyukai Joan, ketika pertama kali bertemu di restoran suami Joan yang sedang diprospek menjadi mitra waralaba Ray.

Namun, seiring berjalannya waktu. Ray menemui kendala dalam proses perekrutan mitra waralabanya. Dia menemui banyak tantangan hingga kehabisan modal.

Hingga dia bertemu seorang konsultan keuangan dan akhirnya merusak kontrak dan perjanjian dirinya dengan Dick dan Mac. Kroc membuat perusahaan baru dan mengganti seluruh sistem lama yang dibangun dan mereka setujui.

Misalnya sesuai dengan masukkan Joan, Ray mengganti milkshake asli dengan milkshake bubuk, alasannya demi menekan biaya yang disebut sangat mahal setiap bulannya. Kemudian Ray juga membangun restoran dengan nama McDonald's Number 1.

Hal ini membuat bingung Dick dan Mac. Mereka marah besar kepada Ray. Namun Ray tak bergeming, dia justru semakin berambisi untuk menguasai McDonald's sebagai raksasa bisnis yang dia ciptakan.

Semakin banyak gerai yang dia buka di negara bagian dan McDonald's menjadi restoran terbesar di Amerika Serikat (AS).

Karena Dick dan Mac selalu komplain dengan apa yang dia lakukan tak sesuai kontrak dan perjanjian. Ray menawarkan sebuah cek kosong kepada mereka berdua.

Hingga Dick dan Mac meminta uang senilai US$ 2,7 juta dolar sebagai pengganti atau pembelian merek. Kemudian mereka juga meminta royalti 1% dari setiap penjualan.

Namun Ray sangat licik, untuk royalti dia meminta perjanjian hanya dengan jabat tangan. Saat berjabat tangan, dia berjanji jika akan membayarkan royalti kepada mereka berdua.

Usai perjanjian, Dick dan Mac menyaksikan papan McDonald's di San Bernardino dibongkar dan dirombak habis-habisan sesuai dengan desain Ray. Selain itu, Ray juga menceraikan Ethel dan Joan juga menceraikan suaminya. Kemudian mereka menikah.

Hingga saat ini, royalti tidak pernah diterima oleh Dick dan Mac. Seharusnya saat ini Ray membayar royalti US$ 100 juta per tahun.


(kil/das)