Sayonara Giant! Begini Nasib Pegawai dan Gerai yang Ditutup

Sayonara Giant! Begini Nasib Pegawai dan Gerai yang Ditutup

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Senin, 14 Jun 2021 20:15 WIB
Pengunjung mendatangi gerai Giant yang masih beroperasi, di Jalan Jatiwaringin, Kota Bekasi, Rabu (26/05/2021). Namun PT Hero Supermarket Tbk (HERO) memastikan akan menutup seluruh gerai Giant pada Juli 2021. Penutupan ini sebagai bagian strategi bisnis perusahaan.
Foto: Rengga Sancaya
Jakarta -

Semua gerai Giant akan ditutup mulai akhir Juli ini. Penutupan ini jelas akan membuat banyak karyawan Giant akan kehilangan pekerjaan alias terkena PHK.

PT Hero Supermarket Tbk (HERO) menjamin akan memberikan hak yang sesuai kepada para karyawan Giant yang kehilangan pekerjaan. Namun, perusahaan tak menjelaskan secara rinci apa saja hak-hak yang akan diberikan kepada para karyawan Giant.

"PT Hero telah mengkomunikasikan hal ini secara jelas kepada tiap karyawan kami dan telah melakukan yang terbaik guna memastikan masa transisi yang lancar, serta memperlakukan semua pihak dengan adil dan rasa hormat," ungkap Direktur PT Hero, Hadrianus Wahyu Trikusumo, dalam keterbukaan informasi, Senin (14/6/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hadrianus mengatakan karyawan yang terdampak dapat melamar pekerjaan di lini bisnis Hero yang lain. Usai menutup gerai Giant, Hero akan fokus mengembangkan Guardian, IKEA, dan Hero Supermarket.

"Kami berharap dapat menyediakan peluang baru seiring dengan pengembangan bisnis kami lainnya yang memiliki potensi pertumbuhan positif yaitu Guardian, IKEA, dan Hero Supermarket," ungkap Hadrianus.

ADVERTISEMENT

Giant akan mengkonversi lima gerai Giant menjadi IKEA, gerai lainnya akan dikonversi menjadi Guardian dan Hero Supermarket.

Simak juga video 'Ritel Berguguran, 6 Gerai Giant Dikabarkan akan Tutup':

[Gambas:Video 20detik]



Berlanjut ke halaman berikutnya.

Sisanya, ada juga gerai yang akan ditawarkan ke pihak lain, bukan tidak mungkin perusahaan ritel juga. Hadrianus berharap para karyawan bisa juga ditampung di toko ritel lain yang mengambil alih gerai Giant yang ada.

"Selain itu, kami berharap akan ada kesempatan kerja bagi sejumlah karyawan kami yang bekerja di gerai yang mungkin akan diambil alih oleh perusahaan ritel lainnya," ungkap Hadrianus.

Hadrianus mengatakan perluasan gerai IKEA, Guardian, dan Hero Supermarket yang sedang berlangsung dapat didanai oleh kombinasi arus kas yang dihasilkan perusahaan, serta fasilitas utang PT Hero yang ada.

Hero juga akan menambahkan modal dari beberapa gerai yang asetnya ditawarkan ke pihak lain.

"Monetisasi aset ini akan memungkinkan PT Hero menghasilkan modal untuk mendanai investasi dalam inisiatif pertumbuhan," kata Hadrianus.


Hide Ads