Tegas! Erick Thohir Larang BUMN Monopoli Pasar

Tegas! Erick Thohir Larang BUMN Monopoli Pasar

Siti Fatimah - detikFinance
Selasa, 29 Jun 2021 14:54 WIB
Hari ini vaksin tahap ke-14 kembali tiba di Indonesia. Sebanyak 8 juta bulk vaksin Sinovac mendarat di Bandara Soetta. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir yang menerima dan melihat langsung.
Foto: AmiriYandi/DJIKP-Kemkominfo
Jakarta -

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan Kementerian dan BUMN harus menjadi penyeimbang ekonomi nasional.

Dia mengatakan, selain menjadi lokomotif pembangunan, BUMN pun harus memastikan perseroan berjalan dengan sehat dan tetap berkontribusi bagi pemerintah.

"Di mana seperti kita ketahui sekarang pemerintah juga perlu pemasukan daripada dividen, keseimbangan ini yang harus dijaga, termasuk bagaimana keseimbangan dengan era pasar terbuka saat ini," kata Erick dalam peluncuran TADEX secara virtual, Selasa (29/6/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mencontohkan, meski di era pasar terbuka dengan persaingan bisnis antara swasta asing namun industri Himbara atau perbankan bisa tetap sustain.

"Saya mengambil contoh untuk industri Himbara atau perbankan kita di mana bank-bank Himbara kita sustain di market yang terbuka. Kita tidak memonopoli tapi kompetisi sehat tanpa meninggalkan penugasan negara ke kita misalnya dengan membantu UMKM," kata Erick menambahkan.

ADVERTISEMENT

Erick dengan tegas menolak gagasan monopoli dalam bisnis BUMN karena tidak sesuai dengan fitrah BUMN sebagai penyeimbang dalam persaingan bisnis. Menurutnya, seluruh perusahaan-perusahaan BUMN harus memiliki kemampuan untuk menjaga marketnya dengan baik.

"Saya sangat menolak dengan gagasan-gagasan mungkin individu atau perusahaan yang menjadi tren winner takes all, atau mengejar market untuk dimonopoli. Kami berusaha keras menjadi kekuatan menyeimbangkan dengan bangun ekosistem bersama swasta dan seluruh organisasi yang berkepentingan untuk jaga fokus di masing-masing bisnis atau di masing-masing market," pungkasnya.

(fdl/fdl)

Hide Ads